Minggu, 03 Januari 2021

“ Terimakasih Dinas Pendidikan Kota Surabaya Sudah Menunda PEMBELAJARAN TATAP MUKA “

 














“ Terimakasih Dinas Pendidikan Kota  Surabaya Sudah

Menunda PEMBELAJARAN TATAP MUKA “

Hari Ke 355

Pembelajaran tatap muka merupakan pembelajaran yang sangat umum berlangsung saat ini. Pembelajaran tatap muka harus direncanakan secara khusus berdasarkan kaidahkaidah pengembangan bahan ajar dan standar proses dalam penerapannya. Pada pembelajaran tatap muka, kemampuan mengajar pengajar sangat menentukan, misalnya penguasaan konsep materi pelajaran dan lingkungantempat belajar. Konsep materi pelajaran dan lingkungan belajar dapatdikembangkan dengan tepat sesuai dengan kondisi peserta didik melalui model-model pembelajaran yang telah banyak dikembangkan saat ini. Menurut Santyasa(2005) model pembelajaran yang dapat diterapkan pada bidang studi hendaknyadikemas koheren dengan hakikat pendidikan bidang studi tersebut. Namun, secarafilosofis tujuan pembelajaran adalah untuk memfasilitasi siswa menjadi pemikir kritis, humanis, lentur, dan adaptif dalam menerapkan pengetahuan di dunia nyata.Model-model pembelajaran yang dapat mengakomodasikan tujuan tersebut adalahyang berlandaskan pada paradigma konstruktivistik sebagai paradigma alternatif.Santyasa (2005) mengungkapkan bahwa terdapat dua faktor yang cukupesensial dalam pembelajaran yang bermakna, yaitu orientasi desain dan evaluasi pembelajaran. Pembelajaran hendaknya mencoba menggali kesulitankesulitan belajar para siswa berbasis pengetahuan awal dengan desain pembelajaran berorientasi pada fenomena dunia nyata. Pembelajaran hendaknya diupayakan dapatmemberdayakan pengetahuan awal dan evaluasi yang komprehesif, kerja individu berbasis proyek, pemecahan masalah kolaboratif, dan kerja kooperatif dalamkelompok-kelompok kecil.Menurut Mursell & Nasution (2008) mengajar dengan sukses tak dapatdilakukan menurut suatu pola tertentu yang diikuti secara rutin. Agar berhasildengan baik, mengajar memerlukan kecakapan, pemahaman, inisiatif, dankreativitas dari pihak pengajar.  dengan tujuan untuk memperluaswawasan kependidikan dan menstimulasi kreativitas dalam belajar dan mengajar

Berdasarkan data https://lawancovid-19.surabaya.go.id/visualisasi/graph  Sampai hari  Sabtu  2 Januari 2021   Bahwa data Komulatif Konfirmasi Sebesar 18.248  , Konfirmasi dalam Perawatan 152 , Konfirmasi Sembuh 16.845 Konfirmasi Meninggal 1.251 . Dimana Data Wilayah Surabaya Timur Yang Konfirmasi  5.595  Konfirmasi Sembuh 5.212, Konfirmasi Meninggal 345 , Suspek 78 , Protable 20 Wilayah Surabaya Selatan Yang Konfirmasi  5.175 Konfirmasi Sembuh 4.755, Konfirmasi Meninggal 352 , Suspek 77 , Protable 7 , Wilayah Surabaya Barat  Yang Konfirmasi  2.874  Konfirmasi Sembuh 2.677, Konfirmasi Meninggal 178 , Suspek 63 , Protable 12 Wilayah Surabaya  Utara  Yang Konfirmasi  2.682  Konfirmasi Sembuh 2.465  Konfirmasi Meninggal 197  , Suspek 32 , Protable 11 Wilayah Surabaya Pusat  Yang Konfirmasi  1.922 Konfirmasi Sembuh 1.736 , Konfirmasi Meninggal 179, Suspek 28 , Protable 5 , Berdasarkan  data https://www.kemkes.go.id/  pada tanggal 3 Januari 2021  Situasi COVID 19 Di Indonesia adalah Positif COVID Adalah 765.650 , Sembuh Positif COVID 631.937  Meninggal Positif  covid 22.734  Jumlah Suspek 72.027 Jumlah SPesimen 41.503 .

Melihat Situasi Kondisi COVID Di Indonesia yang semakin merajalelah , Pada Hari Jum;at 01/01/2021 Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan NADIEM MAKARIEM Menyampaikan bahwa  Membatalkan Sekolah TATAP Muka JANUARI 2021 Memasuki pembelajaran siswa sekolah pada semester genap tahun ajaran 2020/2021, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud) memberikan program belajar alternatif selain tatap muka. Program alternatif ini bertujuan mendukung pendidikan jarak jauh (PJJ) di antaranya melalui program Belajar Dari Rumah ( BDR) yang ditayangkan di Televisi Republik Indonesia ( TVRI) untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD). Tayangan tersebut akan di mulai dari bulan Januari sampai Maret 2021, dari hari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 sampai 11.30 WIB. Termasuk akses online di berbagai situs yang disediakan.PJJ sendiri masih terus diterapkan meski sudah ada Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama (Menag), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19 yang telah diumumkan 20 November 2020.Disamping itu Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Bapak  Drs. SOEPOMO, M. M Pada hari Sabtu 2/1/2020 Menyampaikan  bahwa Sekolah TATAP Muka Di Undur Hingga Waktu Yang Belum Di Tentukan . Dalam kesempatan ini Menurut Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang Terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Alumni Jurusan PLS UNESA Kelahiran APRIL 1984  Bapak H. BANU ATMOKO,S.Pd sangat berterimakasih dan menyambut baik tentang Pembelajaran TATAP Muka  baik yang di sampaikan Menteri Pendidikan maupun Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Karena melihat situasi COVID Yang makin Merajalelah , Dengan kebijakan tersebut Pemkot Surabaya Sudah menyelamatkan Nyawa sebanyak y Guru di Kota Surabaya  untuk kembali Belajar DARING , Serta sudah menyelamatkan 577.331 Siswa Di Kota Surabaya  Biar tidak Terpapat COVID – 19, Dalam kesempatan ini Bapak H. BANU ATMOKO,S.Pd mengajak kepada Bapak / Ibu Kepala Sekolah SMP Swasta Surabaya Utara Untuk Tetap Menjaga Protokol Kesehatan  Selama Menyiapkan Materi DARING Dari Sekolah  , Banu ATMOKO,S.Pd meminta agar Guru – Guru jangan Melepas MASKER Serta Dia Meminta Untuk Selalu CUCI Tangan , Yang Terakhir BapakH. BANU ATMOKO,S.Pd mengajak Guru – Guru Untuk Berdoa Agar Kita , Keluarga Kita Dan Siswa Kita Diberikan Kesehatan dijauhkan dri COVID-19 Dan Bapak / Ibu Guru Tetap Semangat Dalam Melakukan kegiatan Pembelajaran DARING kepada anak didik khususnya Kelas 9 Dan Kelas 8 Yang akan Melaksanakan AKM Nasional dan AKM Kelas tetap berikan Semua materi dengan sebaik baiknya dan dengan hati di masa Pandemi COVID Ini. Kata BANU ATMOKO,S.Pd

#Tantangan Guru Siana

# dispendik Surabaya

#Guruhebat

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar