“ Pelaksanaan Kegiatan UNBK 2019 Di Hari Pertama Lancar
& Sukses “
Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah
sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media
ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional
berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.Penyelenggaraan
UNBK pertama kali dilaksanakan pada tahun 2014 secara online dan terbatas di
SMP Indonesia Singapura dan SMP Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). Hasil
penyelenggaraan UNBK pada kedua sekolah tersebut cukup menggembirakan dan
semakin mendorong untuk meningkatkan literasi siswa terhadap TIK (Teknologi
Informasi dan Komunikasi). Selanjutnya secara bertahap pada tahun 2015
dilaksanakan rintisan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 556 sekolah yang
terdiri dari 42 SMP/MTs, 135 SMA/MA, dan 379 SMK di 29 Provinsi dan Luar
Negeri. Pada tahun 2016 dilaksanakan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 4382
sekolah yang tediri dari 984 SMP/MTs, 1298 SMA/MA, dan 2100 SMK. Jumlah sekolah
yang mengikuti UNBK tahun 2017 melonjak tajam menjadi 30.577 sekolah yang
terdiri dari 11.096 SMP/MTs, 9.652 SMA/MA dan 9.829 SMK. Meningkatnya jumlah
sekolah UNBK pada tahun 2017 ini seiring dengan kebijakan resources sharing
yang dikeluarkan oleh Kemendikbud yaitu memperkenankan sekolah yang sarana komputernya
masih terbatas melaksanakan UNBK di sekolah lain yang sarana komputernya sudah
memadai.Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal
dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke
server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal
(sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server
lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).
SMP
PGRI 6 Surabaya adalah Sekolah Peduli Dan Berbudaya Lingkungan Yang Terletak Di Jalan Bulak Rukem III No. 7 –
9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Mempunyai agenda yang sangat
Penting yaitu Pelaksanaan UNBK 2019
Kelas 9 Dan Pelaksanaan USBN Kelas 6. Dimana Peserta UNBK Di SMP PGRI 6
Surabaya Kelas 9 Adalah Sebanyak 24 Siswa , Sedangkan Peserta USBN SDS “
AL-IKHLAS Surabaya Sebanyak 18 Siswa. Adapun Yang Menjadi Pengawas Ruang UNBK
2019 Adalah Bapak SATRIA WIJAYA , S.Pd dan Bapak SUTRISNO , S.T Dari SMP Islam
AL- AMAL Surabaya , Sedangkan Pengawas
Ruang USBN SDS “ AL-IKHLAS Surabaya adalah Ibu Priliya Nursidiana , S.Pd dari SDN
Wonokusumo I Surabaya Dan Ibu Munawati , S.Pd dari SD Putra Harapan Bangsa
Surabaya. Sebelum Memulai Pelaksanaan Ujian , Bapak Kepala Sekolah
Memberikan Sambutan , Dimana Beliau
Menyampaikan bahwa Dalam Mengawasi harus
sesuai POS UNBK, Jangan Kereng – Kereng anggap Mereka anak Kita Sendiri , Serta
Untuk SD Mohon Di Cek Biodata Peserta USBN 2019 Seperti Nama Peserta , Nomor ,
Tempat / Tanggal Lahir Dan Asal Sekolah Yang Ada Di Dalam LJK Mohon Di Sesuaikan
Dalam Kartu Peserta Datanya , Dan Yang Terpenting adalah Mengecek Keberadaan
LJUN Dari Siswa , Jangan Sampai ada Yang Tertinggal atau Tercecer , Sehingga
Tidak Masuk Ke dalam Koreksian. Selesai Pengarahan Bapak / Ibu Pengawas Ruang
Masuk Ke Dalam Ruang Ujian Untuk Memimpin Doa Sebelum Pelaksanaan , Selesai Doa
Bapak / Ibu Pengawas Ruang Membacakan Tata TertiB Peserta UNBK 2019. Tepat Pukul 07.30 Pelaksanaan UNBK Hari Senin
22 APRIL 2019 Di Mulai Proktor Menyampikan TOKEN Kepada Peserta. Menurut Banu
Atmoko , S.Pd , Alhamdulilah Pelaksanaan UNBK Di SMP PGRI 6 Surabaya berjalan
Lancar 1 Sesi dan semoga Hasil Dari UNBK Ini Seluruh siswa / Siswi SMP PGRI 6 Surabaya
Dapat Nilai Baik .