“ SEHAT LAHIR BATHIN GURU SMP PGRI 6
SIAP SAMBUT RAMADHAN DAN SAMBUT
PEMBELAJARAN NORMAL DI SEKOLAH “
Hari Ke -438
Saat
ini, vaksin COVID-19 sudah tiba di Indonesia dan sedang dipersiapkan untuk
didistribusikan ke masyarakat luas. Vaksinasi dilaksanakan untuk melengkapi
upaya pencegahan penyakit COVID-19, seperti memakai masker, mencuci tangan,
juga menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Vaksinasi atau imunisasi
merupakan prosedur pemberian suatu antigen penyakit, biasanya berupa virus atau
bakteri yang dilemahkan atau sudah mati, bisa juga hanya bagian dari virus atau
bakteri. Tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan
mampu melawan saat terkena penyakit tersebut.Sebenarnya, sistem kekebalan tubuh
terhadap suatu penyakit bisa terbentuk secara alami saat seseorang terinfeksi
virus atau bakteri penyebabnya. Namun, infeksi virus Corona memiliki risiko
kematian dan daya tular yang tinggi. Oleh karena itu, diperlukan cara lain
untuk membentuk sistem kekebalan tubuh, yaitu vaksinasi.Vaksin COVID-19 yang
sudah tiba di Indonesia berisi virus Corona (SARS-CoV-2) yang sudah dimatikan.
Dengan mendapatkan vaksin COVID-19, Anda bisa memiliki kekebalan terhadap virus
Corona tanpa harus terinfeksi terlebih dahulu.Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh
jika Anda mendapat vaksin COVID-19, di antaranya:1. Menurunkan angka kesakitan
dan kematian akibat COVID-19Seperti yang disebutkan sebelumnya, vaksin COVID-19
dapat memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus Corona. Dengan begitu,
risiko Anda untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil.Kalaupun seseorang
yang sudah divaksin tertular COVID-19, vaksin bisa mencegah terjadinya gejala
yang berat dan komplikasi. Dengan begitu, jumlah orang yang sakit atau
meninggal karena COVID-19 akan menurun.2. Mendorong terbentuknya herd immunity
Seseorang yang mendapatkan vaksin COVID-19 juga dapat melindungi orang-orang di
sekitarnya, terutama kelompok yang sangat berisiko, seperti lansia di atas 70
tahun. Hal ini karena kemungkinan orang yang sudah divaksin untuk menularkan
virus Corona sangatlah kecil.Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga
mampu mendorong terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam
masyarakat. Artinya, orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin, misalnya bayi
baru lahir, lansia, atau penderita kelainan sistem imun tertentu, bisa
mendapatkan perlindungan dari orang-orang di sekitarnya.Kendati demikian, untuk
mencapai herd immunity dalam suatu masyarakat, penelitian menyebutkan bahwa
minimal 70% penduduk dalam negara tersebut harus sudah divaksin.3. Meminimalkan
dampak ekonomi dan sosia Manfaat vaksin COVID-19 tidak hanya untuk sektor
kesehatan, tetapi juga sektor ekonomi dan sosial. Jika sebagian besar
masyarakat sudah memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik untuk melawan
penyakit COVID-19, kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat bisa kembali seperti
sediakala.
Dalam rangka membuat sistem kekebalan tubuh
mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut.Sebenarnya, sistem
kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit bisa terbentuk secara alami saat
seseorang terinfeksi virus atau bakteri penyebabnya, Guru – Guru SMP PGRI 6
Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terdiri dari Ibu ANIS LAILY
MUFIDAH,S.Pd , Ibu SUGIARTI,S.Pd , Ibu MEI RATNA SUSANTI,S.Si, Ibu SRI
SUPADMI,S.Pd , Ibu DINA AYU SEPTYARINI,S.Pd, FIRDA ERDYATI,S.Pd ,MEI KURNIATUL
ADAWIYAH,S.Pd , DUWI LESTARI,S.E, Ibu YUNI ISMARYATI,S.Pd dan Penulis Pada Hari Sabtu 27/3/2021 Pada
pukul 09.00 mendatangi kantor kelurahan Wonokusumo kecamatan Semampir di JL
BULAK SARI V NO 14 SURABAYA untuk menghadiri undangan dari UPTD PUSKSESMAS
WONOKUSUMO Kecamatan Semampir untuk melakukan VAKSINASI Bagi Guru- Guru Di kota
Surabaya dalam kesempatan ini Penulis yang Juga Alumni Jurusan PLS UNESA
Kelahiran APRIL 1984 tersebut datang
pagi hari Pukul 08.00 tidak bersamaan Guru- guru yang lain , Disana penulis
datang di Meja 1 Untuk mengumpulkan KTP Dan Form screening , Dari Meja 1 Menuju
ke meja 2 untuk pemeriksaan ,dilakukan oleh MAT Nila Perawat Puskesmas
Wonokusumo Disana Penulis di Tanya
tentang Riwayat Pernah terkean COVID 19 Atau tidak terkena diabetes atau tidak
dan lain sebagainya , Sempat Penulis tidak bisa ke meja 3 Karena Tensi tinggi
tapi setelah di perintah Pak MAT NILA Istirahat akhirnya TENSI Penulis Normal kembali
dan bisa melanjutkan ke meja 3 untuk melakukan suntukan vaksinasi
Setelah
dari Pak MAT Nila Perawat akhirnya Penulis masuk ke ruangan Meja 3 Untuk
dilakukan SUNTIKAN VAKSINASI Tersebut, Selesai dari meja 3 Penulis menuju ke Meja 4 untuk menerima SERTIFIKAT
Telah melaksanakan VAKSINASI . Kegiatan VAKSINASI Ini Menurut Penulis adalah
bentuk IKHTIAR Untuk memerangi COVID -19 Serta
dalam rangka persiapan untuk kembali masuk ke Sekolah di Bulan JULI 2021
, Tetapi dalam kesempatan tersebut Penulis menghimbau kepada Bapak / Ibu Guru
walaupun sudah melakukan VAKSIN Tetap
mentaati Protokol kesehatan 5 M Yaitu
Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga
jarak,Menjauhi kerumunan, serta. Membatasi mobilisasi dan interaksi Dimana
Penulis menyampaikan Jangan terlalu LOSSS , Taati Protokol kesehatan Dengan sebaik baiknya Agar kita Sehat apalagi
sebentar lagi kita Sambut RAMADHAN dengan SEHAT LAHIR Bathin#Tantangan Guru
Siana
Setelah
mendapatkan Sertifikat selesai VAKSIN Bapak / Ibu Guru SMP PGRI 6 Surabaya
menginput SERTIFIKAT Tersebut melalui LINK https://siagus.dispendik.surabaya.go.id/login_jenis/non_pns
#
dispendik Surabaya
#guruhebat