Sabtu, 08 Februari 2020

“ Ajak Kepala Sekolah Buat Kuis Untuk Mengurangi Kertas Kuis Melui Goegle Forn Kuis “































“ Ajak Kepala Sekolah Buat Kuis Untuk Mengurangi Kertas Kuis Melui Goegle Forn Kuis “
Hari Ke - 25
Pada jaman seperti ini memang dibutuhkan fasilitas – fasilitas modern untuk memudahkan akses informasi. Untuk itu google membuat inovasi baru di era modern ini dalam rangka memudahkan akses data elektronik. Salah satunya yaitu google Form. Google Form atau yang disebut google formulir adalah alat yang berguna untuk membantu anda merencanakan acara, mengirim survei, memberikan siswa atau orang lain kuis, atau mengumpulkan informasi yang mudah dengan cara yang efisin. Form juga dapat dihubungkan ke spreadsheet. Jika spreadsheet terkait dengan bentuk, tanggaanpan otomatis akan dikirimkan ke spreadsheet. Jika tidak, pengguna dapat melihat mereka di “Ringkasan Tanggapan” halaman dapat diakses dari menu Tanggapan. Salah satu alasan dari banyak pengguna yng mungkin tidak menyadari Google Form adalah bahwa mereka ditemukan bukan sebagai aplikasi terpisah, melainkan sebagai bagian dari Google Drive. Dengan demikian, untuk membuat formulir baru, anda harus terlebih dahulu login ke gmail atau Google Apps. Dengan Spreadsheets memungkinkan untuk menunjukan bagaimana anda dapat menggunakan software ini untuk mengajukan berbagai pertanyaan, termasuk dimana pengguna anda merespon dengan jawaban teks sederhana atau respon teks lebih lanjut. Anda dapat meminta pertanyaan pilihan ganda, daftar pertanyaan, pertanyaan skala, dan masih banyak lagi. Ketika berbagi formulir anda dengan orang lain, anda dapat mengatur mereka untuk tampil dengan tema yang mengesankan dengan akses yang mudah.
Pendidikan di Kota Surabaya adalah Barometer Nasional , Dimana  Kuliatas Pendidikan Mulai dari Guru , Siswa selalu mendapatkan perhatian yang serius dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya Seperti yang dilakukan oleh Guru – Guru baik SMP Negeri Maupun SMP SMP Swasta Serta  SD Baik SD Negeri maupun SD Swasta di Kota Surabaya Pada hari Sabtu 8/2/2020  Mengikuti Diklat Pengimbasan TIK  Yang sudah berjalan 2 Kali pertemuan setiap hari sabtu  yang di adakan di 5 Titik Wilayah Yaitu Surabaya Utara di SMP Negeri 5 Surabaya , Wilayah Selatan di SMP Negeri 13 Surabaya , Wilayah Timur SMP Anak Panah , Wilayah Pusat Di SMP Negeri 3 Surabaya , Wilayah Barat Di SMP Negeri 26 Surabaya . Dalam kesempatan ini materi yang di sampaikan adalah Goegle Forms. Di SMP Negeri 5 Surabaya di Kelas C  yang menjadi FASILITATOR Adalah Bapak BANU ATMOKO , S.Pd Kepala SMP PGRI 6 Surabaya  dan Ibu ISMI ABIDAH , S.E Dari Kepala SMP PGRI 8 Surabaya, Mereka berdua mengajarkan materi tentang FORM Data dan Form Quis. Alhamdulilah 2 Fasilitator tersebut di bantu oleh Bapak Bambang S.Pd , M.MPd Kepala SD Negeri Wonokusumo VII/46 Surabaya dan di bantu oleh  Bapak Muhammad Amin , S.Pd . I  Kepala SDS BAHRAEISY , Mereka berdua mengajari teman teman mereka yang kesulitan , Dalam kesempatan yang sama Ibu SUWARTI , S.Pd Kepala SDN SIDOTOPO I  Surabaya , Beliau sangat senang dengan materi yang di sampaikan oleh Penulis dan Ibu ISMI ABIDAH , S.E karena tidak terasa waktu yang ada sangat cepat serasa masih kurang , di sela- sela acara Materi Ibu ISMI Abidah Memberikan ICE Breaking agar  Kepala Sekolah yang ada Di Kelas C tidak tegang dalam mengikuti materi DIKLAT TIK Tersebut. Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Surabaya Kelahiran APRIL 1984 Tersebut berharap agar Sekolah – sekolah Sekolah di Kota Surabaya , Khususnya di Wilayah Kecamatan Semampir Bisa Buat Soal – Soal baik Untuk PTS , PAS Maupun PAT Secara On Line Melalui Goegle Form , Sehingga Bisa Menghemat Kertas Dan Anggaran  Sekolah , Tidak hanya Data Kuis Saja , Tetapi juga data Guru di Sekolah masing – masing , dengan Tersebut Guru – Guru Baik SD , SMP  Negeri Swasta Kota Surabaya MELEK IT , Sehingga data – data Sekolah Bisa tersimpan rapi melalui MICROSOFT 365 Tersebut . Kata BANU ATMOKO , S.Pd
# Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat
           

Jumat, 07 Februari 2020

“ JADILAH GENERASI MUDA BAHAGIA , TANGGUH DAN SEHAT JIWA”



“ JADILAH GENERASI MUDA BAHAGIA , TANGGUH DAN SEHAT JIWA
Hari Ke- 24
Masa remaja dan dewasa muda merupakan masa dalam rentang kehidupan yang dipenuhi berbagai perubahan dan dinamika. Mulai dari perubahan secara natural hingga perbuahan gejolak secara psikologis. Perubahan bentuk tubuh dan hormonal dapat mempengaruhi munculnya dinamika suasana hati, dan perilaku. Tidak hanya itu, perubahan-perubahan sosial seperti model interaksi, tanggung jawab, dan tuntutan sosial yang berbeda dengan ketika masa kanak-kanak. Mereka adalah juga generasi yang sebentar lagi akan menerima tongkat estafet kehidupan dari generasi sebelumnya untuk meneruskan perjalanan sebuah bangsa. Kesehatan jiwa generasi muda akan mencerminkan kesehatan dan masa depan sebuah bangsa. Bicara kesehatan jiwa, perubahan-perubahan yang dialami oleh pada pemuda ini secara natural sudah membawa dinamika gejolak, dampaknya bertambah pada era ini. WHO menyatakan bahwa separuh dari gangguan kejiwaan dimulai dari usia muda sekitar 14 tahun yang apabila tidak tertangani dapat mengarah pada terjadinya bunuh diri. Penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang, perilaku seks dan perilaku beresiko (misalnya dalam mengendarai kendaraan). Kemajuan teknologi tanpa disadari merupakan penghambat pada perkembangan sosial seseorang. Akses ke dunia maya yang berlebihan akan menyita waktu yang sebenarnya masih dibutuhkan orang-orang muda untuk terus beraktivitas. Pada saat ini para ahli semakin menyadari kebijakan dan pengaturan dalam penggunaan teknologi. Perlu ada upaya lebih untuk memberikan peningkatan pemahaman kepada generasi muda seperti memberikan kegiatan-kegiatan positif yang mengandung unsur aktivitas fisik. Hal ini tentunya perlu pengarahan dan pengawasan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang kompeten dalam pendampingan pada remaja dan orang muda. Keluarga yang harmonis dan orang tua yang penuh perhatian merupakan kondisi ideal untuk tumbuh kembangnya seorang anak menjadi pemuda yang bahagia, karena masih cukup banyak remaja yang kurang beruntung. Kesenjangan tingkat sosial yang terjadi di masyarakat adalah sesuatu yang perlu diperhatikan, perlu ada program-program terobosan untuk para pemuda. Salah satu tugas pemerintah dan pemangku kepentingan yaitu mendorong tercapainya keluarga-keluarga sejahtera dan bahagia di masyarakat. Perlu dipikirkan program penanganan seperti rumah-rumah ramah remaja, rumah singgah dengan SDM yang memadai untuk melakukan pendampingan dan pengarahan pada para muda. Demikian pula program-program konseling sebaya perlu lebih digalakkan
Dalam mewujudkan Generasi Muda Yang Tangguh  dan Sehat Jiwa nya SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan Yang Terletak di Jalan bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Pada  Hari  JUM’AT 7/2/2020  Mulai Pukul 14.00 Dan Berakhir Pukul 17.00  mengadakan kegiatan  Latihan Ketangkasan , Dimana  Pukul 14.00 Bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Bapak  Membagi Siswa dan Siswi Baik SMP PGRI 6 Surabaya Maupun SDS “ AL-IKHLAS Surabaya , Ada yang membuat PIONERING 7 Tongkat Untuk Siswa SD , Membuat PIONERING Merak Dengan 50 Tongkat ,  , Ada Yang masuk Kelas  Untuk Menerima MATERI Dari KAK SYAHRUL Pelatih  PRAMUKA ALUMNI Jurusan MATEMATIKA  UNIPA  Berupa SANDI Kotak , dimana Seluruh Siswa / Siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya sangat semangat mengikuti materi tersebut , Selesai materi Tersebut Seluruh Siswa / Siswi di ajak Kak SYAHRUL Pelatih Pramuka   Bermain masuk ke dalam sarang laba – laba , Dalam Kesempatan tersebut Bapak Kepala Sekolah Kelahiran APRIL 1984 Tersebut memberikan Trik dalam Melakukan Kegiatan Laba laba tersebut , Alhamdulilah mereka mampu menjalankan dan berhasil , Selesai  Bermain laba – laba seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya  dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya di ajak untuk bermain Merayap di bawah Tongkat , mereka harus melewati tongkat tongkat dengan merayap baik siswa Putra maupun siswa  Putri.  Menurut NUR HALIZA Siswa Kelas 8  Dan Moch. SUIB Siswa Kelas 8 Yang Juga Pimpinan Regu sangat Senang dengan Permainan  Ketangkasan ini , di tempat terpisah Bapak Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Surabaya ALUMNI Jurusan PLS UNESA  Bapak BANU ATMOKO , S.Pd “ Mengatakan Bahwa  Beliau berharap Seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Menjadi GENERASI  Muda Bahagia ,   Tangguh Dan Sehat Jiwa “
# Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat


Kamis, 06 Februari 2020

“ MATEMATIKA BUKAN MOMOK TAPI MENYENANGKAN “






    “ MATEMATIKA BUKAN MOMOK TAPI MENYENANGKAN “   
                                                                                                    Hari Ke - 23

Selama ini matematikamerupakan mata pelajaran yang sangat menakutkan bagi kebanyakan orang, mengapademikian?. Hampir kebanyakan orang tersugesti matematika itu rumit, bikinpusing, kebanyakan rumus, dan sebagainya. Ada faktor yang mempengaruhi haltersebut, yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor internal yangmerupakan alasan dalam diri orang itu sendiri, yaitu seperti malas belajar, tersugestinyadiri bahwa matematika itu sulit, pemahaman yang salah tentang matematika, cepatmenyerah. Faktor eksternal yaitu guru matematika yang identik dengan killer, rumusmatematika yang banyak. Sebagai guru, kita harustahu gaya belajar siswa. Beberapa macam gaya belajar siswa diantaranya yaitugaya belajar kinestetik, visual, dan audio. Gaya belajar kinestetik biasanya melibatkangerak tubuh. Siswa akan lebih mengeksplor tenaga fisiknya. Gaya belajar visual biasanyaidentik dengan melihat. Gaya belajar audio identik dengan mendengar. Biasanyaorang-orang audio hanya dengan mendengarkan guru sudah dapat menangkappelajaran yang diberikan guru.
Guru juga harus dapat menyampaikan materi matematika dengan media yang menarik dan metode yang menyenangkan. Jika media yang digunakan menarik, siswa akan tertarik dengan pembelajaran. Metode pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar siswa juga akan memudahkan siswa menyerap materi yang diberikan guru.  Metode hitung cepat jugaakan memudahkan siswa dalam penyelesaian soal matematika. Jika  siswa mahir dalam metode hitung cepat, itumerupakan modal utama siswa dalam menyelesaikan soal matematika. Metode hitungcepat meliputi hitung cepat penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.Sudah banyak metode hitung cepat yang dapat dikuasai oleh siswa, sepertisempoa, jarimatika. Guru harus dapat menghilangkan image bahwa guru matematika itu killer, galak. Cap guru killer, galak sudah seharusnya dihilangkan pada saat ini. Yakinkan siswa jika belajar matematika itu mudah dan menyenangkan dengan pesona Anda sebagai guru lemah lembut, guru yang paham dengan gaya belajar anak, dan guru yang menyenangkan dengan metode pembelajaran yang tepat sesuai gaya belajar siswa.
Dalam rangka mempersiapkan  Peserta Didik Kelas 9 UNBK Tahun 2020 , Sebanyak 16 Siswa / Siswi SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di  Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Pada hari Kamis 6/2/2020  Mengikuti Rumah Matematika yang di adakan di Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir  JL. Bulak Sari V No. 14 Surabaya  , Dalam kesempatan tersebut  Yang menjadi Tentor adalah Bapak SUHANDONO B.A Guru SMP Kemala BHAYANGKARI 8 Surabaya , Bapak Suhandono Tersebut membahas Soal – Soal Paket 1 Yang Soal tersebut di berikan oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Pada Pembelajaran Matematika tersebut Bapak SUHANDONO Memberikan Trik Untuk mengerjakan dengan cepat dan Tepat  dan menyenangkan . Menurut Annisa Dwi Ainun Yasin , Sangat senang dengan Kegiatan Rumah matematika  ini , karena Lokasi nya sangat dekat dengan Rumah beliau sehingga tidak perlu mengeluarkan Ongkos biaya , Di samping itu Tentor yang ngajar beliau sangat bagus sehingga anak anak tidak di buat tegang Menurut Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Yang Juga ALUMNI Jurusan PLS Bapak BANU ATMOKO , S.Pd , Beliau berharap dengan di pindah nya Lokasi Rumah matematika tersebut Siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dalam UNBK Nanti nilai matematika bisa bagus   dan Kepala Sekolah Kelahiran APRIL 1984 Tersebut berharap agar Siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya tidak takut dan tidak anggap momok matematika

# Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat



Rabu, 05 Februari 2020

“ AJARKAN SISWA GATUR LANTAS Untuk Tertib Di JALAN “













“ AJARKAN SISWA GATUR LANTAS Untuk Tertib Di JALAN “
Hari Ke - 22

Pengaturan Lalu – Lintas  = Memberitahu kepada pemakai jalan tentang bagaimana dan dimana pemakaidapat bergerak, berhenti / merobah arah terutama pada kemacetan / keadaandarurat di jalan. Yang dimaksud jalan adalah suatu sarana perhubungandarat dalam bentuk apapun yang menghubungkan suatu daerah dengan daerah laindan bangunan yang ada disekitarnya yang diperlukan lantas. tujuan pengaturan lalulintas Pengendalian arus lantas agar dapat berjalandengan tertib dan lancar ,  Mengatasi kemacetan arus Lantas di jalan , Mempengaruhi pemakai jalan untuk patuhterhadap Perundang – Undangan Lantas yang berlaku Selain itu untuk masyarakat pengguna jalan agar mengerti dan memahami arti gerakan pengaturan lalu lintas yang dilakukan oleh petugas di jalan raya supaya tidak terjadi salah penafsiran yang bisa berakibat fatal terjadinya kecelakaan. Sederhana tapi kalau gak dihafalkan lumayan bikin repot dalam mengatur arus lalu lintas. Hal ini terkandung maksud agar terciptanya kamtibcar lantas sehingga masyarakat pengguna jalan yang sedang menuju tempat kerja, tempat usaha ataupun aktifitas lainnya merasa terlayanni oleh Polri. Berikut 12 Gerakan pengaturan lalu lintas : Menghentikan arus dari segalaarah Menghentikan arus dari arah depan petugas Menghentikan arus dari arah belakang petugas Menghentikan kendaraan dari arah depan & belakang petugas : Menghentikan arah tertentu Menjalankan arus dari arah kanan petugas Menjalankan arus dari arah kiri petugas Menjalan arus dari arah kanan dan kiri petugas bersamaan Mempercepat kendaraan dari arah kiri petugas Mempercepat arus dari arah kanan petugas Memperlambat kendaraan dari arah depan petugas Memperlambat kecepatan arus dari arah belakang petugas
SMP PGRI 6 Surabaya adalah Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Pada Hari Rabu 5/2/2020  , Kak SYAHRUL Pria Kelahiran November 1986 Tersebut Pukul 15.00 Mengajarkan materi Pramuka tentang Pengaturan Lalu Lintas ( GATUR LANTAS ), Dimana Seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya langsung ikut memperagakan Instruksi yang di sampaikan Pelatih yang juga Alumni Jurusan MATEMATIKA UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA Surabaya , Menurut NUR HALISA Siswa Kelas 8 SMP PGRI 6 Surabaya Beliau sangat senang dengan materi tersebut , dimana Pramuka tidak hanya di ajarkan Tepuk saja , tetapi Juga Seperti saat ini , Menurut Kepala SMP PGRI 6 Surabaya  Bapak BANU ATMOKO , S.Pd bahwa tujuan dari kegiatan SMP PGRI 6 Surabaya dapat Mengatur lalu lintas , sehingga dalam kondisi macet mereka dapat bermanfaat untuk masayarakat sekitar , disamping Itu Menurut Kepala Sekolah ALUMNI Jurusan PLS UNESA Tersebut bahwa tujuan dari kegiatan tersebut mengajak seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya Untuk tertib dan DISIPLIN Dalam berlalu lintas.

# Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat


Selasa, 04 Februari 2020

“ Hargai Prestasi Siswa Dengan Outing CLASS Bersama”















































“ Hargai Prestasi Siswa Dengan Outing CLASS Bersama”
Hari Ke - 21
Setiap guru diharapkan memberikan penghargaan atau reward kepada anak didik mereka. Apapun yang dilakukan anak diharapkan mendapat apresiasi dari guru mereka "Inilah namanya sentuhan media kepada anak. Artinya anak akan merasa dihargai dengan apa yang mereka lakukan. Bukan malah hukuman yang diberikan. Karena itu, saya sangat mengapresiasi jika ada guru atau sekolah yang menerapkan ranking atau penghargaan kepada anak didik mereka, apabila ada sekolah yang tidak memberikan ranking kepada anak didiknya. Berarti sekolah itu tidak berlaku adil. Karena, ketika anak itu melakukan kesalahan, pihak sekolah atau guru langsung memberikan teguran bahkan hukuman. Tetapi, anak berprestasi tidak dihargai, tentu ini tidak adil. Maksudnya, ada anak yang patut dihargai melalui konteks akademiknya. "Pengalaman saya ketika mengajar dan memimpin sekolah, semua anak mendapat penghargaan. Ada anak yang mendapat penghargaan secara akademik. Ada pula dari kreatifitasnya. Itu semua harus dihargai," jelasnya. "Karena itu, apabila tidak ada ranking, anak-anak berpikir belajar atau tidak belajar sama saja. Karena tidak ada ukuran bagi diri mereka, bagus atau tidak. Itulah yang harus diperhatikan pihak sekolah maupun guru. Jadi, sangat perlu pemberian ranking atau penghargaan kepada anak didik, Outbound merupakan inovatif yang ditemukan oleh cendikiawan berkebangsaan Jerman yang bernama Dr. Kurt Hant. Beliau lahir di Jerman pada tanggal 5 Juni 1886. Ilmu dan ide terapan pendidikan inovatif outbound Kurt Hant bertahan dan berkembang sampai saat ini. Sekarang semua kegiatan outbound di sesuaikan dengan kebutuhan untuk mencapai tujuan yang di target. Outbound adalah suatu bentuk dari pembelajaran segala ilmu terapan yang disulasikan dan dilakukan di alam terbuka atau tertutup dengan bentuk permainan yang efektif, yang menggabungkan antara intelegensia, fisik dan mental.
Dalam menghargai prestasi siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo  Kecamatan Semampir  , Pada hari Selasa 4/2/2020 Mengadakan kegiatan Outing Class Dalam kegiatan Outing Class tersebut  Berangkat Pukul 08.30 , Adapun kegiatan Outing Class tersebut menggunakan 3 Buah BUS. Tujuan Pertama dari kegiatan Outing Class Ini adalah Museum HOUSE OF SAMPOERNA , Disana seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya  Diajak keliling untuk melihat bangunan SAMPOERNA Tersebut , Selesai Dari House Of SAMPOERNA Rombongan 3 Bus Menuju   Ke Taman HARMONI Dan Taman BAMBU , Dalam Kesempatan tersebut Juga di isi  OUT BOUND  dimana yang menjadi Pemandu adalah Bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Banu ATMOKO , S.Pd , Dalam kesempatan tersebut Bapak Kepala Sekolah kelahiran APRIL 1984 Tersebut Mengajak bermain Sepak Bola dalam keranjang , Dalam kesempatan ini Permainan ini di menangkan oleh REGU  GURITA Di bawah Pimpinan Regu Moch. SUIB , Pemenang Sepak Bola Keranjang tersebut mendapatkan hadiah dari Bapaj Kepala SMP PGRI 6 Surabaya berupa Gantungan Kunci oleh oleh dari Yogya, Selesai  Sepak Bola Keranjang juga di isi permainan Holahop , Dimana permainan tersebut tidak boleh Jatuh dan tidak boleh Kena tangan , Dalam permainan tersebut menggunakan Timer. Adapun yang menjadi Juara adalah regu GURITA Di bawah  Pimpinan  Moch. SUIB , Sebelum mengakhiri  kegiatan tersebut ada ICE Breaking yang di sampaikan oleh Ibu HJ CAMELIA HABIBAH , S.E Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PKB , Dalam kesempatan tersebut ibu HJ CAMELIA Memberikan ICE BREAKING Kepada Siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya “ , Selesai ICE BREAKING Seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya makan bersama di bawah pohon bamboo dengan Ibu Dewan Kelahiran Mei 1982 Tersebut. Menurut Kepala Sekolah ALUMNI UNESA Jurusan PLS Tahun 2007 Bahwa Tujuan dari kegiatan tersebut adalah mengapresiasi Peserta Didik  SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya yang Sudah berhasil meraih kejuaraaan di Tahun 2019 Yaitu Lomba Pramuka , Lomba Drumband serta di akhir tahun 2019 memborong 3 Piala Pramuka di SMP GIKI 2, Makanya dalam kesempatan ini Bapak Kepala Sekolah SMP PGRI 6 dalam menghragai Prestasi siswa , makanya pada hari ini Selasa 4/2/2020 diajak City Tour walaupun hanya Ke Musium HOS OF SAMPOERNA Dan Taman saja tetapi al hamdulilah Anak Didik SMP PGRI 6 Surabaya Senang , Karena Ini lebih daripada Harga Uang , Dalam Kesempatan yang sama Ibu HJ CAMELIA HABIBAH , S.E Menyampaikan Semangat Agar Terus Belajar , Belajar Dan Belajar serta terus meraih Prestasi , Jangan Takut Gagal dan Kalah . Insyah Allah SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya  akan jadi Sekolah UNGGUL Dan Sekolah Hebat , Kata CAMELIA HABIBAH , S.E
# Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat