Jumat, 27 Februari 2015

“ Bersih , Hijau Tuk Dukung Surabaya Eco City dan Sekolah Bebas Narkoba “


















“ Bersih , Hijau Tuk Dukung Surabaya Eco City dan
Sekolah Bebas Narkoba “
Indonesia menjadi negara pertama yang meluncurkan pedoman kerangka kerja 10 tahun penerapan konsumsi dan produksi berkelanjutan (Sustainable Consumption and Production/SCP). Konferensi PBB untuk Pembangunan Berkelanjutan (Rio+20) di Rio de Janeiro pada 21 Juni 2012 menjadi landasan dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan. Pembangungan peri kehidupan manusia yang hakiki adalah hanya apabila terjadi keseimbangan antara aspek ekonomi, sosial dan lingkungan hidup,” Jika lingkungan tidak dikelola dengan baik dan pola konsumsi dan produksi tidak berubah maka akan lingkungan rusak begitu juga dengan masa depan generasi selanjutnya.
Pada hari Rabu 25/2/2015 , Spegrinam Surabaya Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo , Kecamatan Semampir pada malam hari Menghadiri undangan dari Team Leader Proyek Switch Asia Indonesia  di Hotel Garden Palace , dimana Spegrinam Surabaya pada kesempatan ini hadir wali – wali murid yang mengikuti rangkiaan lomba yang diadakan oleh Switch Asia , Kementerian Lingkungan Hidup Serta  Tunas Hijau Indonesia, pada kesempatan tersebut hadir Dr. Edzard Ruehe  Tim Leader SCP Switch Asia di Indonesia , Ir. Noer Adi Wardoyo , M.T ( Asisten Standarisasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ) Serta Hadir dari Pemkot Surabaya Ir. Musdiq Ali Suhudi , M.T ( Kepala Bidang Lingkungan Hidup Kota Surabaya ) mewakili Ibu Walikota Surabaya Ir. Tri Rismaharini ,M.T yang tidak bisa hadir karena ada acara di Jakarta .  Pada kesempatan tersebut  Dr. Edzard Ruehe   menjelaskan Program SCP yang sudah berjalan di Indonesia dimana yang menjadi Percontohan yaitu Kota Surabaya dan Kota Yogyakarta , dimana menurut Dr. Edzard Ruehe   beliau bangga dengan warga Kota Surabaya karena seluruh Steack holder mendukung Program tersebut . Pada kesempatan tersebut  Ir. Noer Adi Wardoyo , M.T ( Asisten Standarisasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ) menyapaikan sambutannya  ndonesia berani mengambil inisiatif meluncurkan dokumen tersebut karena sejak dua tahun terakhir Indonesia sudah mempersiapkan beberapa hal. “Sudah dua tahun terakhir kita mempersiapkan dan menghimpun kegiatan yang sudah memenuhi kriteria SCP seperti green building, green tourism, dan green industri,” Program-program tersebut merupakan program “Quick Wins” yang diusung oleh KLH bersama kementerian teknis terkait, yaitu Kementerian PU, LKPP, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Pariwisata. Untuk pelaksanaannya, program tersebut akan dimasukan dalam Rencana Pembangunan jangka Menengan Nasional (RPJMN) 2015 – 2019. KLH sendiri telah membuat perangkat kebijakan pendukung pelaksanaan SCP, seperti Produksi Bersih (Eko-efisiensi), Verifikasi Kinerja Teknologi Ramah Lingkungan, dan Sistem Manajemen Lingkungan untuk penerapan produksi berkelanjutan, Kriteria Ekolabel untuk sertifikasi produk ramah lingkungan dan pengadaan barang/jasa ramah lingkungan untuk penerapan konsumsi berkelanjutan.
KLH juga membuat Sistem Kompetensi Keahlian dan Lembaga Penyedia Jasa untuk penyediaan Sumberdaya Manusia (SDM) yang kompeten; dan Pembinaan dan peningkatan kapasitas produsen dan konsumen, termasuk pihak pendukung, antara lain sektor pembiayaan (“green banking”) dan menurut  Ir. Noer Adi Wardoyo , M.T agar Program ini terus dilanjutkan serta diharapkan Surabaya bisa menjadi Kota Pertama dan Kota Percontohan Eco City di Indonesia bahkan di Dunia , Pada kesempatan tersebut KLH Menyerahkan hadiah Lomba kegiatan Program tersebut dimana SMP PGRI 6 Surabaya masuk Juara II Lomba SPC tersebut dalam hal ini Bapak Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Surabaya Banu Atmoko , S.Pd yang naik ke atas panggung tersebut. Menurut Bapak Banu Atmoko , S.Pd dengan keberhasilan ini diharapkan seluruh siswa / siswi serta orang tua wali murid lebih untuk peduli dan Berbudaya Lingkungan , sehingga harapan ke depan selain sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan Spegrinam Surabaya ke depan menjadi Sekolah Bebas Narkoba dan Bebas Sampah.
Buah Karya :
Dzulfarhan Mustofa Hadi
Ketua Tim Konselor Spegrinam