|
” Serunya Bermain VIDEO EKSPRESI MERDEKA
Melalui APLIKASI TIKTOK “
Hari Ke - 291
TikTok
saat ini tengah digandrungi oleh semua kalangan, baik muda ataupun orang tua.
Padahal aplikasi ini, sesungguhnya sudah ada sejak 2016. Bahkan dulunya
platform ini sempat diblokir oleh pemerintah dan penggunanya sempat dihina dan
dicerca. TikTok adalah sebuah jaringan sosial media dalam platform video yang
dikenalkan oleh Zhang Yiming pada 2016 dan dimiliki oleh ByteDance. Dulunya
aplikasi ini memiliki nama Douyin yang sangat meledak di Tiongkok. Karena
sangat populer, Douyin pun melakukan ekspansi ke berbagai negara dengan mengusung
nama baru, yaitu TikTok. Namun dalam perjalanannya menguasai dunia, ternyata
muncul aplikasi serupa dan happening di Amerika Serikat. Aplikasi tersebut
dikenal dengan nama Musical.ly. Dengan Musical.ly, kamu bisa merekam video
selama 15 detik dengan konsep lip-sync.Karena merasa terancam, akhirnya pada
November 2017 TikTok pun mengakuisisi Musical.ly dengan nominal Rp13,6 miliar.
Akan tetapi, Musical.ly masih mengusung namanya sendiri untuk pasar di Amerika
Serikat dan TikTok pun di negara lain. Pada Agustus 2018, Musical.ly pun
akhirnya ditutup dan semua penggunanya dimerger ke TikTok. Sementara itu, pada
2017 TikTok pun datang ke Indonesia. Sama seperti di negara lain, aplikasi
video ini pun mengundang banyak perhatian dari berbagai kalangan. Kala itu,
TikTok pun sempat hype bagi anak sekolah dan ABG (Anak Baru Gede).Akan tetapi,
pada Juli 2018, pemerintah Indonesia pun sempat memblokir TikTok. Alasan
pemblokiran kala itu, karena aplikasi ini dinilai banyak mengandung konten yang
negatif. Namun cuma butuh seminggu saja, akhirnya aplikasi TikTok pun sudah
beredar lagi di App Store dan Google Play Store. Tentunya hal ini dimulai
dengan adanya kerja sama antara TikTok dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak. Ya, seperti yang
sudah disebutkan di atas, TikTok adalah jejaring sosial media dalam bentuk
video. Di mana dalam durasi 15 detik kamu dapat membuat video dengan filter-filter
yang spesial serta menggunakan lagu yang tengah tenar. Selain itu, kamu juga
bisa membagikan video yang dibuat ke aplikasi lain seperti Twitter ataupun
Instagram.Entah mengapa, aplikasi seperti ini sangat populer di kalangan anak
muda. Pada awal peluncurannya saja, saat masih bernama Douyin, aplikasi ini
punya 100 juta user dan videonya bisa dilihat sampai 1 miliar orang. Bahkan di
Indonesia, sempat ada yang namanya selebriti TikTok karena kepopuleran orang
tersebut dalam membuat video.
Dalam
menyambut Peringatan Hari PAHLAWAN , Siswa / Siswi SDS “ AL-IKHLAS Surabaya
Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No.
7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir
Pada Hari SABTU 31/10/2020 ANINDYA
ZASKYA PRADITA Siswa Kelas 5 SDS “ AL-IKHLAS Surabaya Putri dari Bapak
ALIM Dan BIRJU Siswa Kelas 6
SDS AL-IKHLAS Surabaya Putra dari H. USMAN
, Beliau hadir di SDS “ AL-IKHLAS Surabaya untuk Membuat VIDEO EKSPRESI “
MERDEKA “ Dalam pembuatan video EKSPRESI MERDEKA Mereka berdua di dampingi oleh Ibu FIRDA ERDYATI,S.Pd Alumni UNIPA
Jurusan PRAKARYA dan Bapak SYAHRUL,S.Pd
Alumni UNIPA Jurusan MATEMATIKA , Dimana
ANINDYA ZASKYA PRADITA memakai Baju Putih Seperti Ibu FATMAWATI Yang sedang lagi menjahit Bendera Pusaka
Merah Putih , Sedangkan BIRJU Dengan
menggunakan PAKAIAN Pejuang Mengajak
Seluruh Masyarakat Untuk Mempertahankan NKRI Dan Cinta Kepada NKRI . Menurut
Bapak H. BANU ATMOKO,S.Pd Selaku Sekretaris Yayasan Pendidikan AL – IKHLAS
Semampir , Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Alumni Jurusan PLS UNESA Bahwa tujuan
dari pembuatan VIDEO EKSPRESI “ MERDEKA “ Dalam Rangka Memperingati Hari
PAHLAWAN Yang jatuh Pada Tanggal 10 NOVEMBER 2020 , Dimana VIDEO “ MERDEKA
Tersebut mengajak kepada Masyarakat dan Generasi Muda Untuk CINTA Dan Mempertahankan
NKRI Sesuai Perjuangan Para Pahlawan . Dalam kesempatan tersebut Dikirim Ke Link https://vt.tiktok.com/ZSQcTcRF/ Dan Oleh Ibu FIRDA ERDYATI,S.Pd VIDEO EKSPRESI
MERDEKA Di Kirim Ke YOU TOBE Melalui LINK https://youtu.be/19Mr-S-Mr4s .
Bapak H. BANU ATMOKO,S.Pd berharap walaupun masa Pandemi Siswa / Siswi SMP PGRI
6 Surabaya tetap terus berkarya berkreasi untuk Mengharumkan Nama Sekolah.
Siswa / Sisw SMP PGRI 6 Surabaya Dan SDS “ AL-IKHLAS Surabaya ada saja kegiatan
yang mereka lakukan selama mengisi Pandemi ini. Dalam Kesempatan tersebut Bapak
H. BANU ATMOKO,S.Pd berharap teman teman Dunia Maya Bisa Memberikan LIKE https://vt.tiktok.com/ZSQcTcRF/ Agar Peserta didik kami makin Termotivasi
#Tantangan
Guru Siana
#
dispendik Surabaya
#Guruhebat