“
Ajarkan Siswa ZERO WASTE Dengan Membawa TEPAK MAKAN DAN MINUM”
Selama ini, kita hidup di tengah
barang-barang sekali pakai, kemasan plastik, dan sampah yang terus menggunung
dan tak dapat terurai. Kemudian, gunung sampah tersebut meluap dan mencemari
lingkungan. Untuk menjaga masa depan ekosistem, diperlukan perubahan besar,
salah satu caranya menerapkan gaya hidup zero waste alias bebas sampah. Gaya
hidup bebas sampah ini mendorong orang-orang menghilangkan sebanyak mungkin
sampah dari rumah tangga dan memanfaatkan sumber daya yang ada agar tidak jadi
sampah mengancam lingkungan. Proses menjalankan gaya hidup bebas sampah bisa
dilakukan dengan cara menghindari plastik sekali pakai dan melakukan praktik
5R, yaitu refuse, reduce, reuse, recycle, dan rot. Atau menolak, mengurangi,
menggunakan Kembali, daur ulang, dan membusukkan. Mulailah dengan menggunakan
barang-barang yang bisa digunakan berulang kali. Misalnya, saat Anda pergi
membeli makanan di luar atau belanja bulanan, bawalah tempat makan, botol minum,
dan tas belanja sendiri. Saat belanja bulanan, pastikan Anda telah merencanakannya
terlebih dahulu. Ini dapat membantu menghilangkan limbah dari kemasan plastik.
Bawalah wadah kecil dan toples sebagai wadah makanan. Sehingga bisa menghindari
plastik untuk mengemas ikan atau daging, serta tas terpisah untuk buah dan
sayuran. Kemudian, belajarlah untuk mengatakan tidak pada hal-hal kecil,
misalnya saat diberikan kartu nama saat bertemu orang lain, sedotan di
restoran, kantong plastik di toko, atau sikat gigi plastik di hotel. Saat
diberi atau membeli sesuatu, pikirkan lagi apakah Anda benar-benar
membutuhkannya. Ingatlah bahwa sampah plastik bukan hanya berasal dari kantung
plastik belanjaan saja, tetapi juga dari kemasan sabun, pasta gigi, sampo,
sedotan, pembalut, produk pembersih, bungkus makanan instan dan aneka bumbu
masak, gagang sikat gigi, dan masih banyak lagi. Untuk mengurangi plastik dari
makanan dan bahan makanan, Anda pun bisa mulai memasak sendiri makanan real
food, seperti sayuran, buah, dan makanan lain tanpa kemasan. Untuk kue,
keripik, dan aneka kudapan lain, sebaiknya mulai membuatnya sendiri. Saat
bepergian bawalah bekal makan siang dan camilan sendiri agar bahan makanan yang
sudah dibeli bisa habis semua. Bila ada makanan sisa, jangan dibuang, lebih
baik selamatkan dengan menjadikannya sebagai komposPengertian Sarapan
Kata sarapan dalam KBBI (2002 : 999) berasal dari kata sarap yang diberi
akhiran –an, kata sarap atau menyarap adalah kata kerja yang berarti makan
sesuatu pada pagi hari. Dalam bahasa Inggris disebut “Break Fast”.1 Kemudian
setelah diberi akhiran –an menjadi kata benda, memiliki arti makanan pada pagi
hari.2 Menurut definisi yang telah dikemukakan di atas, sarapan merupakan
makanan yang dikonsumsi di pagi hari. Bila dilihat dari kebiasaan masyarakat
mengatakan kalimat tersebut, sarapan dapat memiliki 2 definisi yaitu kata benda
yakni makanan yang dikonsumsi dan kata kerja yaitu kegiatan mengkonsumsi atau
memakan makanan di pagi hari. Contoh kalimat yang biasa diungkapkan masyarakat
adalah “sarapan terlebih dahulu sebelum beraktivitas”. Jadi sarapan dapat
diartikan sebagai memakan makanan di pagi hari sebelum beraktivitas atau
melakukan kegiatan. Sarapan pagi adalah makanan yang dimakan pada pagi hari
sebelum beraktifitas, yang terdiri dari makanan pokok dan lauk pauk atau
makanan kudapan jumlah makanan yang dimakan kurang dari 1/3 dari makanan sehari
(dinkes kesehatan DKI jakarta, 2011 ) Sarapan pagi adalah makanan yang di
konsumsi yang mengandung seluruh gizi lengkap yang diperlukan tubuh menjadi
pemasok kebutuhan kalori tubuh sedikitnya 30 % (selama 4-6 jam) dari total
kebutuhan energi setiap hari (siagian, 2011). Sarapan atau makan pagi adalah
makanan yang disantap pada pagi hari, waktu sarapan dimulai dari pukul 06.00
pagi sampai dengan pukul 10.00 pagi. Sarapan dianjurkan menyantap makanan yang
ringan bagi kerja perncernaan, sehingga dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan
yang memiliki kadar serat tinggi dengan protein yang cukup namun dengan kadar
lemak rendah. Selain itu, mengonsumsi protein dan kadar serat yang tinggi juga
dapat membuat seseorang tetap merasa kenyang hingga waktu makan siang (Jetvig,
2010). Sarapan pagi merupakan makanan yang dimakan pada pagi hari. Sarapa pagi
mempunyai peranan penting bagi anak. Anak yang terbiasa sarapan pagi akan
mempunyai kemampuan yang lebih baik dari pada anak yang tidak terbiasa sarapan
pagi. Sarapan pagi bagi anak akan memacu pertumbuhan dan memaksimalkan
kemampuan di sekolah (Elizabeth, 2003). Sarapan pagi adalah suatu kegiatan yang
penting sebelum melakukan aktivitas fisik pada hari itu. Sarapan sehat seyogyanya
mengandung unsur empat sehat lima sempurna. Ini berarti kita benar-benar telah
mempersiapkan diri untuk menghadapi segala aktivitas dengan amunisi yang
lengkap (Khomsan, 2002). Sarapan pagi yang baik harus banyak mengandung
karbohidrat karena akan glukosa dan mikro nutrient dalam otak yang dapat
menghasilkan energi, selain itu dapat berlangsung memacu otak agar membantu
memusatkan pikiran untuk belajar dan memudahkan penyerapan pelajaran. Manusia
membutuhkan sarapan pagi karena dalam sarapan pagi diharapkan terjadinya
ketersediaan energi yang digunakan untuk jam pertama melakukan aktivitas.
Akibat tidak sarapan pagi akan menyebabkan tubuh tidak mempunyai energi yang
cukup untuk melakukan aktivitas terutama pada proses belajar karena pada malam
hari di tubuh tetap berlangsung proses oksidasi guna menghasilkan tenaga untuk
menggerakkan jantung, paru-paru dan otot-otot tubuh lainnya. Seseorang yang
tidak sarapan pagi, pastilah tubuh tidak berada dalam keadaan yang cocok untuk
melakukan pekerjaan dengan baik. Hal ini dikarenakan tubuh akan berusaha
menaikkan kadar gula darah dengan mengambil cadangan glikogen, dan jika ini
habis, maka cadangan lemaklah yang diambil (Moehji, 2009). Suka atau tidak
suka, ternyata sarapan memberikan banyak efek positif bagi aktifitas yang akan
dijalani. Menurut info yang saya baca, hanya meminum teh dan ditambah beberapa
potong kue atau biskuit bukan merupakan sarapan. Dianjurkan agar makan
secukupnya sebelum memulai aktivitas. Manusia membutuhkan energi untuk mempertahankan
hidup, menunjang pertumbuhan dan melakukan aktivitas fisik. Energi diperoleh
dari karbohidrat, lemak dan protein 3yang ada di dalam bahan makanan
(Almatsier, 2004). Tubuh membutuhkan asupan makanan agar dapat melakukan
aktivitas dengan baik. Pada pagi hari, tubuh membutuhkan asupan energi yang
banyak karena pada pagi hari seseorang melakukan banyak aktivitas. Oleh karena
itu, setiap orang sangat disarankan untuk sarapan pagi agar dapat melakukan
aktivitas tanpa merasa kelelahan. Sarapan pagi menjadi sangat penting, karena
kadar gula dalam darah akan menurun sekitar dua jam setelah seseorang bangun
tidur. Jika anak tidak sarapan,dia biasanya akan merasa lemas atau lesu sebelum
tengah hari karena gula darah dalam tubuh sudah menurun (Yusnalaini, 2004 ). Sarapan pagi sangat bermanfaat bagi setiap
orang. Bagi orang dewasa, sarapan pagi dapat memelihara ketahanan fisik,
mempertahankan daya tahan tubuh saat bekerja dan meningkatkan produktivitas
kerja. Bagi anak sekolah, sarapan pagi dapat meningkatk konsentrasi belajar dan
memudahkan penyerapan pelajaran sehingga prestasi belajar lebih baik (Khomsan,
2010).
Dalam
mewujudkan ZERO WASTE SMP PGRI 6
Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan
Wonokusumo Kecamatan Semampir , Pada Hari SABTU 26/10/2019 , Mempunyai kegiatan
Program sarapan pagi bersama , Mulai dari SMP PGRI 6 Surabaya Kelas 7 – Kelas 9
Melakukan Kegiatan sarapan pagi bersama mereka semua sudah membawa bekal
sarapan dari Rumah masing – masing Yang
dimasukan ke dalam Tepak makan pemberian
dari UPTD Puskesmas Wonokusumo Kecamatan Semampir , Disamping membawa tepak
makan , mereka juga membawa Botol minum
( Tumbler ) , Tidak hanya seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “
AL-IKHLAS Surabaya Saja yang melakukan kegiatan sarapan pagi bersama tersebut , Tetapi Bapak / Ibu Dewan Guru baik
SMP PGRI 6 Surabaya juga melakukan kegiatan sarapan pagi bersama yaitu makan
nasi Dan Urap – Urap , Sebelum mulai
makan Bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya mengajak seluruh siswa / siswi SMP PGRI
6 Surabaya ,SDS “ AL-IKHLAS Surabaya Dan Bapak / Ibu Dewan Guru Untuk Doa Mulai
sebelum makan , Setelah itu Banu Atmoko , S.Pd mengajak seluruh siswa dan Bapak
/ Ibu Dewan Guru untuk menikmati sarapan pagi yang sudah mereka bawak. ,
Menurut Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd bahwa tujuan
dari kegiatan ini adalah Mengajak Seluruh Warga Sekolah Untuk ZERO WASTE ,
Menggunakan TEPAK Makan Dan Tempat Minum , Sehingga Tidak ada sampah yang di
Sekolah , Serta Mengajak seluruh siswa untuk hidup sehat selalu , Selesai sarapan pagi seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6
Surabaya langsung menyapu halaman sekolah yang habis sisa – sisa makanan
sarapan pagi tadi sebagai bukti Nyata bahwa SMP PGRI 6 Surabaya adalah Sekolah
Peduli lingkungan , jadi sekolah harus
tampak bersih kembali.