Minggu, 14 Desember 2025

Panahan dalam Pramuka: Membidik Nilai dan Keterampilan Di SMP PGRI 6

 Panahan dalam Pramuka: Membidik Nilai dan Keterampilan Di SMP PGRI 6

 

Gerakan Pramuka dikenal sebagai wadah pembentukan karakter yang holistik, menggabungkan pendidikan spiritual, emosional, sosial, dan fisik. Dalam usahanya untuk terus menyajikan kegiatan yang relevan dan menantang, integrasi antara Pramuka dan olahraga panahan (memanah) menjadi kombinasi yang sangat menarik dan kaya manfaat.Kegiatan ini tidak hanya menyajikan keseruan di lapangan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur Tri Satya dan Dasa Darma melalui konsentrasi dan ketenangan membidik sasaran.Panahan, yang juga dikenal sebagai archery, adalah olahraga yang menuntut fokus, kesabaran, kedisiplinan, dan kontrol diri—semua merupakan pilar utama dalam pendidikan kepramukaan.

1. Melatih Konsentrasi dan Fokus (Dasa Darma: Suci dalam Pikiran)

Ketika seorang Pramuka menarik busur, seluruh perhatian harus tertuju pada sasaran. Ini adalah latihan meditasi aktif. Latihan ini membantu Pramuka muda untuk memilah noise (gangguan) di sekitar mereka dan berfokus pada tujuan yang jelas, keterampilan yang sangat berharga dalam kehidupan sehari-hari dan studi.

2. Meningkatkan Kedisiplinan dan Kesabaran (Dasa Darma: Patuh dan Suka Bermusyawarah)

Panahan tidak bisa dilakukan dengan tergesa-gesa. Proses pengambilan posisi, menarik tali, menahan napas, dan melepaskan anak panah harus dilakukan secara berurutan dan disiplin. Kegagalan membidik sasaran adalah pelajaran tentang perlunya kesabaran dan mengikuti prosedur yang benar.

3. Mengembangkan Keterampilan Teknis dan Fisik

Panahan melatih kekuatan otot bahu, lengan, dan punggung, serta koordinasi mata dan tangan. Selain itu, Pramuka juga belajar tentang fisika sederhana di balik terbangnya anak panah, hingga teknik perawatan alat-alat panahan.

 

Integrasi Panahan dalam Satuan Pramuka

Kegiatan panahan dapat diintegrasikan ke dalam berbagai tingkat dan kegiatan Pramuka:

1) Pramuka Siaga: Pengenalan busur mini dan busur mainan (busur PVC) untuk melatih koordinasi motorik kasar dan pengenalan alat. Permainan membidik sasaran dengan jarak sangat dekat dan sasaran yang besar serta berwarna cerah.

2) Pramuka Penggalang: Latihan dasar teknik memanah ( stance, draw, release ) menggunakan busur standar yang disesuaikan dengan kekuatan anak. Panahan dapat menjadi salah satu mata lomba dalam kegiatan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu) atau Perjusami (Perkemahan Jumat Sabtu Minggu).

3) Pramuka Penegak/Pandega: Latihan intensif, kompetisi internal, dan bahkan menjadi instruktur atau fasilitator bagi adik-adik Penggalang. Mereka juga dapat mempelajari pembuatan target, string, atau bahkan busur sederhana (DIY Archery).

Dalam pembentukan karakter yang menjadi Fokus utama di Sekolah Inspirasi SMP PGRI 6 Surabaya Pada Hari Sabtu13/12/2025 Kegiatan Pramuka  Di SMP PGRI 6 Surabaya Kak SYAHRUL ,S.Pd Selaku Pelatih Pramuka di SMP PGRI 6 Surabaya yang juga menempuh Pendidikan S2 RPL MANAJEMEN PENDIDIKAN UNESA mengajak untuk bermain PANAHAN

Sebelum memulai kegiatan Panahan tersebut Kak SYAHRUL ,S.Pd menyampaikan  Keselamatan (Safety First) adalah aspek krusial yang harus diajarkan dan ditekankan dalam setiap sesi panahan, sejalan dengan prinsip Dasa Darma "Bertanggung Jawab dan Dapat Dipercaya".

Dalam kesempatan ini Penulis yang juga Kepala Sekolah Inspirasi SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7-9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir  Sekaligus Ketua MKKS SMP Swasta Surabaya Utara yang lagi menempuh Pendidikan S2 MANAJEMEN PENDIDIKAN RPL UNESA  bahwa Tujuan dari kegiatan ini adalah Memadukan kegiatan Pramuka dengan panahan adalah cara cerdas untuk menghidupkan kembali semangat keterampilan tradisional sambil menanamkan nilai-nilai modern seperti fokus, ketenangan, dan disiplin. Setiap bidikan yang berhasil mendarat di sasaran adalah cerminan dari usaha, kesabaran, dan kontrol diri seorang Pramuka.

Melalui panahan, Pramuka tidak hanya belajar bagaimana cara membidik target di papan, tetapi juga belajar membidik impian dan tujuan hidup dengan keteguhan hati seorang kesatria.

Penulis

BANU ATMOKO

Kepala SMP PGRI 6 Surabaya , Ketua MKKS SMP Swasta Surabaya Utara Dan Mahasiswa S2 RPL MANAJEMEN Pendidikan UNESA Kelas E

Email : 24010845144@mhs.unesa.ac.id  

NO HP 083857963098