Sabtu, 02 April 2022

“BERSAMA UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA DAN MKKS SMP SWASTA SURABAYA UTARA BEKALI 40 GURU BK DAN 40 WAKA KESISWAAN DENGAN TEKHNIK KONSELING “

 
































“BERSAMA UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA

DAN MKKS SMP SWASTA SURABAYA UTARA

BEKALI 40 GURU BK DAN 40 WAKA KESISWAAN

DENGAN TEKHNIK KONSELING 

                                                        HARI KE - 91

Menyadari tak bisa semua masalah bisa diselesaikan sendiri tersebut, sehingga diperlukannya melakukan pendekatan konseling. Pada langkah melakukan pendekatan konseling ini, harapannya seseorang yang bermasalah atau sedang memiliki masalah dapat menemukan alternatif terbaik untuk memahami dan menyelesaikan masalahnya.Di tahap pendekatan konseling ini, orang yang memiliki masalah atau selanjutnya disebut konseli bercerita atau melakukan konseling. Selanjutnya, orang yang mendengarkan atau konselor melakukan pendekatan konseling. Saat dilakukan metode pendekatan konseling ini, konselor menggunakan pendekatan, metode, dan teknik yang tepat. Konseling atau yang biasa disebut penyuluhan merupakan proses pemberian bantuan yang dilakukan seorang ahli atau biasanya disebut sebagai pembimbing atau konselor kepada individu yang mengalami suatu masalah atau yang disebut sebagai konseli yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi konseli. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konseling di dalam pendekatan konseling artinya pemberian bimbingan oleh orang yang ahli kepada seseorang dengan menggunakan metode psikologis dan sebagainya. Biasanya konseling juga disebut sebagai pengarahan atau penyuluhan. Artinya, seorang konselor dalam melakukan konseling berpusat pada klien. Meski demikian, tak menutup kemungkinan bahwa konselor akan berhubungan dengan permasalahan sosial, budaya, dan perkembangan selain adanya permasalahan yang berkaitan dengan fisik, emosi, dan kelainan mental. Saat terjadinya dialog itulah, konseling mendorong kliennya atau konseli untuk menyelesaikan masalahnya sendiri dengan bercerita, bukan untuk memberi terapi atau perawatan (treatment). Di sinilah terlihat letak perbedaan konseling dengan metode psikoterapi lainnya. Sebelum melakukan pendekatan konseling melalui proses konseling, maka perlu dipahami bahwa tidak setiap orang yang datang atau klien atau yang juga disebut konseli memiliki masalah secara kejiwaan. Bisa jadi, orang-orang yang terlihat tidak memiliki masalah dan terlihat selalu bahagia tidak membutuhkan pertolongan. Setiap orang pasti memiliki masalah dan membutuhkan tempat cerita sehingga dibutuhkannya konseling untuk menyelesaikan masalah mereka tanpa harus mendapat judgment yakni sedang mengalami suatu gangguan kejiwaan. Teknik pendekatan yang dilakukan pada konseling gestalt di antaranya adalah di bawah ini.

1) Permainan Dialog

Teknik ini dilakukan dengan cara klien dikondisikan untuk melakukan dialog dari dua kecenderungan yang saling bertentangan. Melalui teknik ini, klien akan mengarahkan dirinya sendiri pada suatu posisi di mana ia berani mengambil risiko. Biasanya penerapan teknik ini dilaksanakan menggunakan teknik ‘kursi kosong’.

 

2) Latihan Saya Bertanggung Jawab

Teknik ini dimaksudkan untuk membantu klien agar mengakui dan menerima perasaannya daripada memproyeksikan perasaannya kepada orang lain. Dalam teknik ini, konselor meminta klien untuk membuat suatu pernyataan dan kemudian klien menambahkan dalam pernyataannya dengan kalimat “….. dan saya akan bertanggung jawab atas hal itu”.

3) Bermain Proyeksi

Permainan dan teknik ini artinya memantulkan kepada orang lain tentang perasaan yang dirinya sendiri tidak mau melihat atau menerima.Biasanya hal ini dilakukan saat seseorang mengingkari perasaannya sendiri. Dalam teknik pendekatan konseling yang saat ini, konselor meminta pada klien atau konseli untuk melakukan percobaan hal-hal yang diproyeksikan kepada orang lain.

 

4) Teknik Pembalikan

Teknik pembalikan ini adalah cara seseorang merepresentasikan dirinya dari pembalikan dorongan-dorongan yang mendasarinya. Pada teknik ini, konselor meminta klien memainkan peran yang berkebalikan dengan perasaan yang dirasakan atau dikeluhkan.

 

5) Tetap dengan Perasaan

Teknik di dalam pendekatan ini digunakan agar klien menunjukkan suasana hati yang tidak menyenangkan saat ingin menghindarinya. Konselor mendorong klien untuk tetap bertahan dengan perasaan yang ingin mereka hindari. Dalam teknik ini, konselor mendorong klien untuk bertahan dengan ketakutannya agar mampu menyelami perasaan yang lebih dalam.

Dalam membekali Guru BK Dan WAKA Kesiswaan SMP Swasta Surabaya Utara , MKKS SMP Swasta Surabaya Utara  Bersama dengan UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA Mengadakan Pelatihan “Teknik Pendampingan Siswa dan Keterampilan Dasar Teknik Konseling” bagi Guru Bimbingan Konseling dan Waka Kesiswaan - MKKS SMP Swasta Surabaya Utara. Dalam kesempatan ini   Yang menjadi Narasumber  dalam kegiatan Kegiatan Pelatihan “Teknik Pendampingan Siswa dan Keterampilan Dasar Teknik Konseling” bagi Guru Bimbingan Konseling dan Waka Kesiswaan - MKKS SMP Swasta Surabaya Utara Adalah   Chaterina Yeni Susilaningsih, S.Pd., M.Pd (Dosen Prodi BK)   Dicky Susilo, M.Psi., Psikolog (Dosen  ) Kristin Anggraini, S.Pd., M.Pd. (Dosen PAUD - FKIP) Bapak Widodo

 Pelatihan “Teknik Pendampingan Siswa dan Keterampilan Dasar Teknik Konseling” bagi Guru Bimbingan Konseling dan Waka Kesiswaan - MKKS SMP Swasta Surabaya Utara Pada Hari Sabtu 2/4/2022 Dilaksanakan Secara DARING ( ON LINE ) Melalui LINK ZOOM  : https://us06web.zoom.us/j/82431657034?pwd=Ri9YQWxNblRQTjltMXZVNkxBbE9nUT09  Meeting ID: 824 3165 7034  Passcode: 444768 , Dimana Kegiatan tersebut di ikuti 40 Guru BK SMP Swasta Surabaya Utara Dan 40 WAKA KESISWAAN SMP Swasta Surabaya Utara. Dimana kegiatan tersebut dilakukan 2 Shift Dimana Shift I Dimulai Pukul 08.00 – 12.00 Sedangkan Shift Kedua dilaksanakan Pada Pukul 13.00 – 15.00.

Penulis yang Juga Kepala SMP  PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir  dan yang juga Ketua MKKS SMP Swasta Surabaya Utara Sangat bangga dengan VIDEO ROLE PLAY  TEKHNIK KONSELING Dari masing – masing SMP Swasta Surabaya Utara , Dimana  Penulis sangat kagum dengan hasil VIDEO Tersebut yang dimana Para Guru BK Membuat VIDEO Tersebut dengan Sungguh Sungguh , Dalam Kesempatan ini Penulis berharap Semoga SDM Guru guru BK di Wiltara semakin mantap selain bertambah ilmu dan dalam  penanganan  masalah mendapat  banyak solusi  Sehingga harapannya Guru BK Dan WAKA KESISWAAN SMP Swasta Surabaya Utara Dapat Mengantarkan GENERASI EMAS UNGGUL Dan BERKARAKTER. Kegiatan terakhir di tutup dengan pemberian Presensi Melalui LINK https://forms.gle/EhQRdhc9TVdjqzWC8   

# Tantangan GuruSiana

#Guruhebat

#Dinaspendidikan SurabayaA

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar