Strategi Bertahan Dan unggul Di Era Adaptasi New Normal
Hari Ke - 244
Menyatakan
SDM unggul memang mudah. Namun, perlu definisi yang jelas agar diskusi tentang
prioritas pembangunan sumber daya manusia menjadi lebih terarah. Jika kita
ingin mengejar target 'negara berpenghasilan tinggi 2045', sdm unggul tentu
haruslah menghasilkan manusia yang mandiri, kompetitif untuk kemandirian
bangsa. Mandiri adalah mampu berdiri di atas kaki dan memikul di pundak
sendiri. Dalam arti yang lebih luas, Indonesia akan mampu mengambil posisi
unggul pada bidang-bidang spesifik. Kompetitif dimaknai dengan mampu bersaing
pada skala internasional atau setidaknya pada pasar dalam negeri 'beyond
national market', baik tenaga kerja maupun produk-produk yang dihasilkan. Saat ini
Indonesia masih berada pada rangking 36 dari 137 negara. Unsur pendidikan
tinggi 'menyumbang' ketertinggalan daya saing bangsa, di samping buruknya
infrastruktur. Proses menuju new normal di tengah pandemi corona tidak mudah.
Masyarakat perlu beradaptasi sambil tetap menjaga kesehatan tubuh dan mental.
Pantau
Data dan Informasi terbaru Covid-19 di Indonesia pada microsite Katadata ini.
Setelah hampir tujuh bulan bekerja,
belajar, dan beribadah di rumah, pemerintah berencana melonggarkan pembatasan
sosial tersebut. Namun, pandemi corona masih berlangsung. Pilihannya adalah
masuk ke tata cara hidup baru atau new normal. Kedisplinan itu termasuk memakai
masker saat di luar rumah, rajin cuci tangan, menjaga kebersihan dan kesehatan
tubuh, serta menjaga jarak. Proses adaptasi menuju pola hidup baru tersebut
tidak mudah. Pasalnya, banyak tantangan harus dihadapai masyarakat untuk
menjalankan kehidupan tersebut. “Dalam proses masuk ke kehidupan itu, seseorang
mungkin saja menolak beradaptasi yang akhirnya menjadi stres,” Anak-anak perlu
mendapat pembekalan untuk menghadapi normal baru. “Salah satu persiapan yang
dapat orang tua lakukan adalah memberikan gambaran mengenai penyebab Covid-19
dan kondisi lingkungan sekitar, Pemahaman sederhana untuk anak-anak tentang
norma hidup baru adalah kembali berkegiatan normal dengan tetap menjaga
protokol kesehatan karena pandemi masih terjadi. Secara fisik, menurut Wanda,
mereka juga harus dibiasakan displin menjaga kebersihan dan kesehatan diri,
serta tetap menjaga fisik saat berinteraksi dengan teman atau orang lain.
Dalam
mempersiapkan Strategi Bertahan Dan
unggul Di Era Adaptasi New Normal , Pada hari Senin 14/9/2020 YPLP DASMEN PGRI
Provinsi Jawa Timur Mengadakan Kegiatan Webinar Melalui ZOOM Dengan LINK https://us02web.zoom.us/j/3436224634?pwd=RFlBQ2pzUlRTcHpNWFpnaE9HKzZGUT09 ,
Dalam Kesempatan tersebut YPLP DASMEN PGRI JAWA TIMUR Berharap agar Sekolah PGRI Yang ada Di Jawa Timur Pada saat
Adaptasi New Normal tersebut Bisa Menjadikan Sekolah SMP PGRI Menjadi Sekolah
Yang UNGGUL Dengan Strategi – startegi , Tetapi Strategi Yang Sudah Di
sampaikan Sangat Tidak Cocok untuk di terapkan di Kota Surabaya , Karena
Menurut Penulis Sekolah Swasta tidak hanya PGRI Di Kota Surabaya Selalu Ingin
dibunuh Dengan Sebuah Kebijakan , Padahal Jika kita lihat Sejarah bahawasannya
Pemerintah Tak Mampu Ngopeni Anak Bangsa Sekolah Swasta lah Yang ngopeni Tapi
Kini Sekolah Swasta Di bunuh Dengan Kebijakan , Menurut Penulis Biarkan Sekolah
Swasta MATI Secara Alami Bukan Mati Karena Kebijakan , Khususnya Sekolah PGRI
Yang Eksis Banyak Meluluskan Lulusannya Menjadi Orang – Orang Hebat dan Sukses.
Semoga Setelah PANDEMI COVID-19 Penulis Berharap agar ada Perhatian dari
Pemerintah Terhadap Sekolah Swasta Khususnya Sekolah PGRI.
#Tantangan Guru
Siana
# dispendik
Surabaya
#Guruhebat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar