“ GURU SMP SWASTA SURABAYA UTARA
BANGKIT DAN MAJU BERSAMA
UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA “
HARI
KE -698
Kata Laboratorium berasal
dari bahasa Latin
yang berarti “tempat bekerja”. Dalam
perkembangannya, kata laboratorium
mempertahankan arti aslinya, yaitu
“tempat bekerja” khusus
untuk keperluan penelitian
ilmiah. Laboratorium
adalah suatu ruangan
atau kamar tempat
melakukan kegiatan praktek atau
penelitian yang ditunjang oleh adanya seperangkat alat-alat serta adanya infrastruktur
laboratorium yang lengkap
(ada fasilitas air,
listrik, gas dan sebagainya).Ketika sains
dan teknologi berkembang
pesat dan menjadi
salah satu mata pelajaran
penting dalam kurikulum di banyak sekolah
di Eropa, termasuk negeri
Belanda, banyak pendidik/pengajar sains
merasa perlu mengadakan ruang
tempat siswa melakukan kegiatan yang
berkaitan dengan sains. Para pendidik itu berpandangan bahwa sains
adalah suatu ilmu empiris, yaitu ilmu yang
didasari atas pengamatan
dan eksperimentasi (percobaan). Jadi, pengamatan dan
eksperimentasi adalah bagian integral pendidikan sains. Laboratorium yang
digunakan untuk kegiatan
ini disebut laboratorium
sains sekolah.Apakah selama
ini dalam pemahaman Anda
pengertian laboratorium selalu difokuskan
pada ruangan yang
dengan alat-alat praktikum
yang digunakan
oleh para siswa
untuk melakukan percobaan
seperti yang terlihat pada Gambar 1.1?
Sebenarnya, pengertian laboratorium
tidak terbatas pada ruangan yang dilengkapi
dengan alat-alat praktikum
seperti yang umum terdapat di
sekolah-sekolah,
tetapi lingkungan juga
dapat dimanfaatkan sebagai laboratorium
seperti dapat Anda
lihat pada Gambar 1.2.
Aktivitas yang
dilakukan di laboratorium tidak
selalu menggunakan alat-alat laboratorium yang
umumnya tersedia, akan
tetapi dapat melalui
suatu pemanfaatan alat-alat sederhanaSutara dan
Sahromi (1999), mengemukakan bahwa
pengertian laboratorium
dalam pengajaran dimaksudkan
sebagai kumpulan dari
para siswa
yang melakukan pengamatan percobaan
atau penelitian atas pengelolaan guru.
Laboratorium dapat menggunakan
ruangan tertutup (laboratorium, rumah
kaca, kelas sendiri) atau menggunakan ruangan terbukaSemangat ingin
tahu dari sains
diasimilasikan oleh siswa
yang berpartisipasi
dalam kegiatan laboratorium
yang bermakna. Laboratorium merupakan lingkungan
yang vital dimana sains dipraktekkan. Laboratorium dapat berupa
ruang
dengan perlengkapan khusus,
ruangan kelas yang “selfcontained”, lapangan,
atau tempat yang
luas, seperti komunitas
dimana eksperimen sains
dilakukan (Gambar 1.2).
Pengalaman laboratorium terintegrasi dengan
sifat dari sains
yang harus dilibatkan
dalam setiap program sains untuk
setiap siswa. Kegiatan sains dapat meliputi pengalaman individu, kelompok
kecil, dan kelompok besarKemampuan
memecahkan masalah dimaksudkan dalam konteks penelitian
laboratorium. Kegiatan laboratorium mengembangkan ragam yang luas dari
keterampilan investigasi, mengorganisasi, mencipta,
dan berkomunikasi.
Laboratorium menyediakan lahan
yang optimal untuk memotivasi siswa
ketika mereka mengalami apakah sains itu.Kegiatan laboratorium
dapat meningkatkan prestasi siswa dalam
aspek-aspek berikut ini.1.Keterampilan
proses, yaitu mengamati,
mengukur, memanipulasi objek fisik.2.Keterampilan menganalisis, seperti
bernalar, berpikir deduktif,
danberpikir kritis.3.Keterampilan berkomunikasi, yaitu
mengorganisasikan informasi dan menulis laporan.4.Konseptualisasi dari
fenomena ilmiah.
Dalam menciptalan LABORATORIUM Yang aman dan Nyaman bagi
Peserta Didik di Tingkat SMP , Sebanyak 40 Laboran Dan 40 Tekhnisi SMP Swasta
Surabaya Utara dapat belajar serta menikmati Ruangan LABORATORIUM Milik
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA Surabaya di PAKUWON Pada Hari SABTU 11/12/2021 Sebanyak 40
Laboran Dan 40 Tekhnisi SMP Swasta Surabaya Utara Langsung di ajak Praktek Hewan dan lain sebagainya. Sebanyak 40
Laboran Dan 40 Tekhnisi SMP Swasta Surabaya Utara Sangat senang sekali. Menurut
Ibu MEI RATNA SUSANTI,S.Si LABORAN SMP PGRI 6 Surabaya menyampaikan bahwa ruangan LAB IPA Sangat
Keren Serta Materinya Juga sangat Bagus bisa di aplikasikan di SMP Swasta
Surabaya Utara , Sehingga anak – anak Peserta didik bisa nyaman dan aman dalam
melaksanakan Pembelajaran LAB
Sebanyak 40 Kepala LABORATORIUM SMP Swasta Surabaya Utara
Mengikuti Materi Di Tempat yang lain
Melalui LINK ZOOM https://us06web.zoom.us/j/86904833057?pwd=U0EwQXdJM0VsNHBBMktySTB6L0VxZz09
Mengikuti Materi tentang PEMANTAUAN DAN
EVALUASI KINERJA LABORATORIUM Oleh Ibu TRI LESTARI Di SESI 2 , Sedangkan SESI
Yang Ke 3 Yaitu Materi TIPS Dan TRIK Menulis KARYA TULIS ILMIAH Yang di
sampaikan Bapak ARDI WINA SAPUTRA , M.Pd. Alhamdulilah Walaupun DARING Ke 40
Peserta Sangat ANTUSIAS Dalam Mengikuti kegiatan tersebut , Apalagi Materi Yang
di sampaikan Bapak ARDI WINA SAPUTRA , M.Pd. Sangat membuat Peserta ANTUSIAS
Dalam membuat KARYA
Dalam kesempatan yang baik ini Penulis yang Juga Ketua MKKS
SMP Swasta Surabaya Utara Dan Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli
Berbudaya Lingkungan Yang Terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7-9 Kelurahan
Wonokusumo Kecamatan Semampir Menghaturkan banyak terimakasih Kepada
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA Yang sudah berbagi ilmunya , Dalam
kesempatan ini Penulis berharap agar KARYA Tulis dari Kepala LABORATORIUM
Tersebut bisa di Bukukan jadi SATU Dan Bisa Di ISBN Kan Sehingga ada sebuah
KARYA Kenangan dari Guru SMP Swasta Surabaya Utara yang dimana KARYA Itu nanti
harapannya bisa di Berikan Kepada PEMKOT Surabaya .
# Tantangan
GuruSiana
#Guruhebat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar