“
PERINGATAN HARI BUKU
AJAK SISWA / SISWI SMP PGRI 6 SURABAYA
UNTUK TERUS MEMBACA DAN BERKARYA “
Hari Ke - 465
Setiap
tahunnya, 23 April selalu diperingati masyarakat dunia sebagai Hari Buku
Sedunia dan Hari Hak Cipta Sedunia. United Nations Educational, Scientific, and
Cultural Organization (UNESCO) menyebutkan, Hari Buku Sedunia adalah kesempatan
untuk merayakan pentingnya membaca, menjadikan anak-anak sebagai pembaca, dan
mempromosikan cinta sastra serta integrasi seumur hidup ke dalam dunia kerja.
“Buku memiliki kemampuan unik untuk menghibur dan mengajar. Buku merupakan
sarana untuk menjelajahi alam di luar pengalaman pribadi kita melalui paparan
berbagai penulis, alam semesta, dan budaya. Buku menjadi sarana untuk mengakses
relung terdalam diri batin kita,” demikian Direktur Jenderal UNESCO, Audrey
Azoulay, dalam peringatan Hari Buku Sedunia 2020 sebagaimana dikutip dari laman
resmi UNESCO. Melansir Hindustan Times, gagasan peringatan Hari Buku Sedunia
pertama kali dilontarkan penulis Valencia Vicente Clavel Andres sebagai sarana
untuk menghormati penulis terkenal, Miguel de Cervantes, yang terkenal dengan
karyanya Don Quixote. Penulis tersebut meninggal dunia pada 23 April sehingga
UNESCO kemudian menetapkan Hari Buku Sedunia pada tanggal ini. Selain itu,
penulis terkenal lainnya, William Shakespeare dan Inca Garcilaso de la Vega
juga meninggal dunia pada tanggal yang sama. Shakespeare meninggal dunia pada
23 April 1616, tanggal yang sama dengan catatan kematian Cervantes. Akan
tetapi, sebenarnya mereka tidak meninggal pada hari yang sama. Shakespeare
meninggal 10 hari setelah Cervantes meninggal dunia. Ia tercatat meninggal pada
tanggal yang sama karena tanggal kematiannya saat itu mengikuti kalender
Gregorian yang digunakan Spanyol. Sementara, tanggal kematian Cervantes
mengikuti kalender Julian yang digunakan Inggris. Tanggal 23 April kemudian
ditetapkan sebagai Hari Buku Sedunia dan Hak Cipta Dunia pada Konferensi Umum
UNESCO yang diadakan di Paris pada 1995. Hari Buku Sedunia dan Hari Hak Cipta
dirayakan di seluruh dunia untuk mengenali ruang lingkup buku sebagai
penghubung masa lalu dan masa depan, serta menjadi jembatan budaya dan
generasi. Pada Hari Buku Sedunia, biasanya UNESCO akan memilih World Book
Capital selama satu tahun untuk mempertahankan perayaan buku dan membaca. Pada
2019, Sharjah, UEA, ditetapkan sebagai Ibu Kota Buku Dunia. Sementara, Kuala
Lumpur, Malaysia, menjadi Ibu Kota Dunia pada tahun 2020 ini.
SMP
PGRI 6 Dan SDS AL-IKHLAS Surabaya adalah
Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No.
7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Pada Hari Jum’at 23/4/2021 berkumpul di Teras sekolah dengan Bapak / Ibu Dewan Guru dengan membawa AL- QUR’AN Untuk sama sama
memperingati HARI BUKU Tetapi Peringatan Hari Buku Di SMP PGRI 6 Surabaya dan
SDS AL-IKHLAS Surabaya dengan Membaca AL- QUR’AN , Dimana Menurut PENULIS BUKU ADALAH
JENDELA Yang dimana Di Bulan Ramadhan 1442 H / 2021 M Siswa /
siswi SMP PGRI 6 Surabaya melakukan kegiatan dengan membaca AL- QUR;AN.
Menurut
Penulis yang juga Alumni dari UNESA Jurusan PLS Kelahiran APRIL 1984 Menyatakan bahwa kegiatan ini adalah PERINGATAN HARI BUKU ,
Serta Allah SWT berfirman, ''Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang
Menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan
Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam.
Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.'' (QS Al-Alaq:
1-5). Di Bulan Ramadhan 1442 H yang bertepatan dengan PANDEMI Ini Ayo kita
perbanyak membaca Termasuk membaca Buku AL- QUR’AN Ini, Semoga SMP PGRI 6
Surabaya dan SDS AL-IKHLAS Surabaya mampu mencetak lulusan Generasi Emas Yang
Unggul dan QUR’ANI .
#Tantangan
Guru Siana
#
dispendik Surabaya
#Guruhebat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar