"Guru yang hebat itu bisa mengantar semuanya menjadi
pintar, dan sekolah favorit itu bisa mengantar seluruh siswa menjadi
pintar,"
KUNCI
proses pembelajaran yang baik dan benar di sektor pendidikan adalah kualitas
guru. Oleh sebab itu pemerintah terus memperketat seleksi penerimaan guru. “Selain
itu, untuk memperbaiki model pelatihan dan pembelajaran bagi guru ke depannya
akan diberlakukan sistem zonasi,” Selama
ini, , program pengembangan kompetensi guru didasarkan pada hasil Uji
Kompetensi Guru, yang lebih memfokuskan pada peningkatan kompetensi guru
terutama dalam kompetensi pedagogi dan profesional. Seiring dengan meningkatnya
tantangan peningkatan mutu pendidikan, dipandang mendesak untuk dilakukan
pengembangan keprofesian berkelanjutan guru yang bermuara pada hasil peserta
didik. Salah satu upaya Kemendikbud melalui Ditjen GTK untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran yang bermuara pada peningkatan kualitas siswa adalah
menyelenggarakan Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP). Program
ini merupakan program yang bertujuan untuk
meningkatkan kompetensi siswa melalui pembinaan guru dalam merencanakan,
melaksanakan, sampai dengan mengevaluasi pembelajaran yang berorientasi pada
keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS). Untuk
meningkatkan efisiensi, efektifitas, serta pemerataan mutu pendidikan, maka
pelaksanaan Program PKP mempertimbangkan pendekatan kewilayahan, atau dikenal
dengan istilah zonasi. Melalui langkah ini, pengelolaan Pusat Kegiatan Guru
(PKG) TK, kelompok kerja guru (KKG) SD, atau musyawarah guru mata pelajaran
(MGMP) SMP/SMA/SMK, dan musyawarah guru bimbingan dan konseling (MGBK), yang
selama ini dilakukan melalui Gugus atau Rayon, dapat terintegrasi melalui
zonasi pengembangan dan pemberdayaan guru. Zonasi memperhatikan keseimbangan
dan keragaman mutu pendidikan di lingkungan terdekat, seperti status akreditasi
sekolah, nilai kompetensi guru, capaian nilai rata-rata UN/USBN sekolah, atau
pertimbangan mutu lainnya. Guru nantinya akan bisa melaksanakan peer teaching
pada kegiatan kelompok kerja, serta peer learning sesama guru dalam zonasinya.
Selain itu, kerjasama antara guru secara berkomunitas (community learning),
serta kepala sekolah dan pengawas sekolah saling bertukar pengalaman. Pelatihan
dilakukan berdasarkan pendekatan masalah yang berawal dari refleksi diri dan
analisis hasil UN/USBN serta ujian sekolah. Sementara, perubahan skema
pelatihan bertujuan untuk efektivitas dan efisiensi dalam menyelesaikan masalah
layanan pendidikan di tiap daerah. "Tidak boleh lagi ada pelatihan di
pusat, berbulan-bulan tapi tidak ada hasilnya. Dari pusat akan turun, super
klinis, menyelesaikan masalah apa dan diselesaikan di situ,’’ katanya saat
membuka pelatihan. "Guru yang hebat itu bisa
mengantar semuanya menjadi pintar, dan sekolah favorit itu bisa mengantar
seluruh siswa menjadi pintar," ujarnya. "Pembangunan SDM
menjadi fokus perhatian dari pemerintah, para guru supaya bekerja keras, tidak
bisa lagi bermain-main dengan tunjangan profesi,
Dalam menjadikan Sekolah
Yang FAVORIT Yang tidak hanya melihat
pada hasil , Kementerian Pendidikan Dan
Kebudayaan Melalui Dinas Pendidikan Kota Surabaya Mengadakan Kegiatan PKP ZONASI, Untuk Kota
Surabaya Pelatihan PKP Zonasi di tempatkan di SMP NEGERI 3 Surabaya, SMP NEGERI
11 Surabaya , SMP NEGERI 12 Surabaya , SMP NEGERI 13 Surabaya, SMP NEGERI 15
Surabaya, SMP NEGERI 18 Surabaya , SMP NEGERI 21 Surabaya , SMP NEGERI 22
Surabaya , SMP NEGERI 26 Surabaya , SMP NEGERI 29 SURABAYA , SMP NEGERI 30
Surabaya , SMP NEGERI 35 Surabaya, SMP NEGERI 53 Surabaya SMP NEGERI 6 Surabaya
, SMP NEGERI 9 Surabaya . Adapun Kegiatan PKP ZONASI Untuk Kota Surabaya
Dilaksanakan Mulai Tanggal 26 -27
Oktober 2019 , 2 , 16 Dan 23 November 2019 . Dalam kesempatan ini Di SMP NEGERI11
Tanggal 27/10/2019 Di hadiri Oleh Ibu Kepala BIDANG GTK Dinas Pendidikan Kota
Surabaya Ibu MAMIK SUPARMI , M.Pd , Ibu
Kepala Bidang Kelahiran Mei 1969
Berharap agar Guru – Guru baik SMP
Swasta Maupun SMP Negeri "Guru yang hebat itu bisa mengantar semuanya
menjadi pintar, dan sekolah favorit itu bisa mengantar seluruh siswa menjadi
pintar," , Sehingga Hasil UNBK Kota Surabaya Bisa baik Dan M Pendidikan
Kota Surabaya dapat bermutu , Berkualitas , Apalagi Sudah adanya PKG , PKN
Untuk Guru Sehingga di harapkan Guru bisa meningkatkan kualitas nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar