Pacu Semangat Kreativitas dengan Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Dan Drumband Di SMP PGRI 6 Surabaya

 Pacu Semangat Kreativitas dengan Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka

Dan Drumband  Di SMP PGRI 6 Surabaya

 Hari Ke- 987

Dalam dunia pendidikan, pengembangan potensi siswa tak hanya terpaku pada kegiatan di dalam kelas. Justru, kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) memegang peranan vital sebagai wadah untuk menggali minat, bakat, dan terutama, memacu kreativitas. Di antara beragam pilihan yang ada, Pramuka dan Drumband menonjol sebagai dua ekskul yang secara unik mampu mengasah kecerdasan, fisik, mental, dan yang paling penting, semangat berkreasi.Gerakan Pramuka dikenal sebagai pendidikan karakter dan kepemimpinan. Namun, lebih dari itu, Pramuka adalah ladang subur bagi tumbuhnya kreativitas. Mengapa?

 

1) Penyelesaian Masalah (Problem Solving): Kegiatan seperti survival, membuat bivak, atau P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) memaksa anggota Pramuka untuk berpikir kreatif dalam mencari solusi dengan sumber daya yang terbatas. Bagaimana cara membuat api tanpa korek? Bagaimana membuat tandu dengan dua tongkat dan selimut? Semua membutuhkan ide baru dan inovatif.

2) Keterampilan Hidup (Life Skills) dan Kerajinan: Dari membuat simpul (tali temali), sandi, hasta karya, hingga menyusun pertunjukan pentas seni (api unggun), anggota Pramuka terus-menerus didorong untuk menciptakan sesuatu dari nol. Setiap simpul yang benar, setiap sandi yang terpecahkan, dan setiap kerajinan yang selesai adalah perwujudan dari daya cipta.

3) Kolaborasi Kreatif: Dalam sistem regu, setiap anggota harus berkontribusi ide untuk mencapai tujuan. Musyawarah untuk menentukan yel-yel regu, perencanaan rute hiking, hingga pembagian tugas dalam perkemahan—semua membutuhkan sinergi ide yang variatif.

 

Melalui Pramuka, siswa belajar bahwa kreativitas bukanlah sekadar seni, melainkan kemampuan fundamental untuk beradaptasi dan berinovasi di segala situasi.

Jika Pramuka mengasah kreativitas dalam konteks survival dan kepemimpinan, Drumband adalah manifestasi visual dan audial dari kreativitas kolektif. Drumband menggabungkan musik, gerak, dan disiplin dalam satu pertunjukan yang memukau.

 

1. Aransemen dan Interpretasi Musik: Anggota Drumband tidak hanya memainkan not, tetapi juga menginterpretasikan musik. Bagaimana sebuah lagu pop diubah menjadi irama yang penuh semangat? Bagaimana tempo dan dinamika diatur untuk membangun emosi penonton? Ini adalah proses kreatif yang mendalam di bidang musik.

2. Koreografi dan Visualisasi: Bagian paling menarik dari Drumband adalah visualisasi geraknya. Marching dengan pola formasi yang kompleks, variasi gerak tari, hingga penggunaan bendera (colour guard) dan alat (marching percussion) yang artistik—semua membutuhkan perencanaan koreografi yang orisinil dan detail. Formasi yang berubah-ubah di lapangan adalah kanvas bagi imajinasi kolektif.

3. Sinkronisasi dan Disiplin dalam Ekspresi: Drumband mengajarkan bahwa kreativitas harus selaras dengan disiplin. Setiap pukulan, setiap langkah, harus serempak. Tantangan ini memacu siswa untuk menemukan cara kreatif agar performa mereka tetap individu namun harmonis sebagai kesatuan, menghasilkan output yang tidak hanya disiplin tetapi juga indah dan mengesankan.

Melalui Drumband, siswa belajar bahwa kreativitas bisa diwujudkan dalam koordinasi yang presisi dan menghasilkan karya seni pertunjukan yang megah.

Sekolah Inspirasi SMP PGRI 6 Surabaya sekolah yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7- 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir  Setiap hari Senin Selalu mengadakan kegiatan Penumbuhan Karakter kepada Siswa / Siswi SMP PGRI 6 Surabaya yaitu melakukan pembiasaan Upacara  Bendera yang Rutin setiap hari senin, Dalam kesempatan ini yang menjadi Pembina Upacara Hari Senin 29/9/2025 Adalah Ibu FENTY AYU RESMANAWATI ,S.Pd

Dalam amanatnya Ibu FENTY AYU RESMANAWATI ,S.Pd menyampaikan amanat nya Kedua ekskul ini, meski berbeda bidang, sama-sama menanamkan nilai-nilai penting bagi pengembangan kreativitas, yaitu: disiplin, kerja sama, dan keberanian mencoba hal baru. Dengan aktif berpartisipasi dalam Pramuka, siswa diajak berkreasi dalam memecahkan masalah praktis dan berinteraksi dengan alam. Sementara, Drumband mendorong mereka berkreasi dalam ekspresi seni kolektif yang membutuhkan ketelitian dan showmanship

Dalam kesempatan ini Penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya menambahkan sekolah yang memfasilitasi ekskul Pramuka dan Drumband sejatinya telah membuka dua pintu gerbang utama menuju generasi yang lebih inovatif. Siswa tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki mental yang siap berkreasi, tidak takut gagal, dan selalu mencari cara terbaik—baik saat berada di tengah hutan belantara (Pramuka) maupun di tengah lapangan konser (Drumband).

Penulis Yang Juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Berharap Masyarakat Yang Punya PUTRA / PUTRI Kelas 6 Untuk Dapat Mendaftarkan / Menitipkan PUTRA / Putri Mereka Untuk Mengenyam Pendidikan di SMP PGRI 6 Surabaya Agar Mereka Memiliki MENTAL JUARA Dan Menjadi GENERASI EMAS BERKARAKTER

Buruan segera daftar di SMP PGRI 6 SURABAYA

TemPat Pendaftaran SPMB  2026/2027

JALAN BULAK RUKEM III NO 7 – 9

RT 05 RW 05

KELURAHAN WONOKUSUMO

KECAMATAN SEMAMPIR

https://goo.gl/maps/ZZaD7ezxJLTdFCqg8     

Info Lebih Lanjut

Wa Center: 031-3716556

CITRA PUSPITASARI,S.Pd : https://wa.me / +62 851-7160-8586

H.BANU ATMOKO,S.Pd :https://wa.me/ +083857963098

H.HARTONO ,B.A : https://wa.me/ +62 821-3307-0947

@banuatmokos.pd