“ Bersinergi Maju Bersama Sambut Dan Sukseskan
Pelaksanaan AKM 2021 “
Hari Ke -273
Dalam
rangka pengembangan aplikasi Ujian Berbasis Komputer Dalam Jaringan (UBKD),
Pusmenjar mengadakan simulasi ujian, terbuka untuk semua warga sekolah (Kepala
Sekolah, Guru, Tenaga Kependidikan, Proktor maupun teknisi) secara mandiri.
Untuk mengadakan simulasi tersebut, sekolah menanggapi hal yang positif
sehingga guru wajib mendaftar secara mandiri menggunakan email dan no. hp yang
aktif.Simulasi Ujian Berbasis Komputer Dalam Jaringan (UBKD), sangat penting
untuk semua warga sekolah. Hal ini dikarenakan semua warga sekolah sudah
familiar dengan IT, Sehingga pemanfaat IT dapat dimaksimalkan secara positif.
Pelaksanaan Simulasi ini hanya 2 jam sama seperti guru dan siswa mengikuti
UNBK, dan pelaksanaannyapun bisa dari rumah dengan jadwal dan jam yang sudah
ditentukan.Ini merupakan hal yang positif, sehingga guru dan warga sekolah
dapat mengenal tipe-tipe soal dan lebih membuka wawasan tentang Ujian Berbasis
Komputer Dalam Jaringan (UBKD) ini. Ayo, Bapak/Ibu terutama SMA/SMK yang
sekolahnya sudah UNBK kita maksimalkan kegiatan ini agar pengembangan aplikasi
Ujian Berbasis Komputer Dalam Jaringan (UBKD) dari Pusmenjar dapat dilaksanakan
dengan baik. perubahan Ujian Nasional menjadi Asesmen Nasional mulai tahun
depan. Perubahan mendasar disebutkannya bahwa pada asesmen nasional tidak lagi
mengevaluasi capaian peserta didik secara individu, namun mengevaluasi dan
memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil. "Potret
layanan dan kinerja setiap sekolah dari hasil asesmen nasional ini kemudian
menjadi cermin untuk kita bersama-sama melakukan refleksi mempercepat perbaikan
mutu pendidikan Indonesia," ujar Mendikbud dalam keterangannya Asesmen
Nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah,
dan program kesetaraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Asesmen terdiri dari
tiga bagian, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan
Survei Lingkungan Belajar. Asesmen Kompetensi Minimum dirancang untuk mengukur
capaian peserta didik dari hasil belajar kognitif, yaitu literasi dan numerasi.
Kedua aspek kompetensi minimum itu, kata eks bos Gojek itu, menjadi syarat bagi
peserta didik untuk berkontribusi di dalam masyarakat, terlepas dari bidang
kerja dan karir yang ingin mereka tekuni di masa depan. kemampuan literasi dan
numerasi tidak kemudian mengecilkan arti penting mata pelajaran. "Karena
justru membantu murid mempelajari bidang ilmu lain terutama untuk berpikir dan
mencerna informasi dalam bentuk tertulis dan dalam bentuk angka atau secara
kuantitatif," katanya memaparkan. Bagian kedua dari asesmen nasional
adalah survei karakter. Bagian ini dirancang untuk mengukur capaian peserta
didik dari hasil belajar sosial-emosional berupa pilar karakter untuk mencetak
Profil Pelajar Pancasila. "Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME serta
berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar
kritis, dan kreatif." Sedangkan bagian ketiga dari asesmen nasional adalah
survei lingkungan belajar untuk mengevaluasi dan memetakan aspek pendukung
kualitas pembelajaran di lingkungan sekolah.
seluruh Asesmen 2021 dilakukan sebagai pemetaan dasar (baseline) dari
kualitas pendidikan yang nyata di lapangan, sehingga tidak ada konsekuensi bagi
sekolah dan murid.
Dalam
mempersiapakan pelaksanaan Ujian Berbasis Komputer Dalam Jaringan (UBKD)
Kementerian Pendidikan Nasional Pada Hari Selasa 13/10/2020 mengadakan SIMULASI Pelaksanaan aplikasi Ujian
Berbasis Komputer Dalam Jaringan (UBKD),Dimana MKKS SMP Swasta Surabaya
Utara Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd Selaku
Ketua MKKS SMP Swasta Surabaya Utara dan Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah
Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9
Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir
mengirimkan 3 Utusan Sekolah untuk mengikuti SIMULASI AKM 2021 Tersebut
antara lain adalah SMP BARUNAWATI Surabaya di wakili oleh Bapak Prin Yudianto , S.E , Dari SMP Wachid
Hasyim 1 Surabaya diwakili oleh Bapak WAHJOE ACHMAD , S.Hum , Sedangkan Yang
terakhir dari MKKS SMP Swasta Surabaya Utara diwakili oleh Ibu MEI RATNA
SUSANTI , S.Si dari SMP PGRI 6 Surabaya , Ketiga Proktor tersebut mengikuti
kegiatan tersebut Mulai Pukul 09.00 ,
Dimana ketiga Proktor masuk mengikuti LIVE STREAMING Melalui Link https://ubk.kemdikbud.go.id/ubkd/ ,
Setelah mendengarkan penjelasan scenario UBKD , Ketiga Proktor Perwakilan MKKS
SMP Swasta Surabaya Utara mulai mengerjakan soal – soal tersebut, Menurut
BapakH. BANU ATMOKO , S.Pd Alumni Jurusan PLS UNESA Kelahiran APRIL 1984
Bahwa pemilihan ketiga tersebut
berdasarkan kecamatan yang ada di wilayah Surabaya Utara , Jadi harapan dari
Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd sekolah sekolah yang ada di wilayah tersebut bisa
dapat belajar pada yang di tunjuk 3 sekolah tersebut. Dalam kesempatan tersebut
Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd , Agar SMP Swasta Surabaya Utara SIAP AKM 2021
Sesuai harapan dari Mas NADIEM Selamat
TINGGAL UN Selamat DATANG AKM , Maka Dari Itu Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd
selalu mensuport SMP Swasta Surabaya Utara Agar Dapat Bersinergi MAJU BERSAMA
Mensukseskan AKM 2021.Alhamdulilah Di SMP PGRI 6 Surabaya Untuk Mengisi Amunisi
dalam Mengerjakan SOAL AKM BANU ATMOKO , S.Pd memberikan Makanan Dan KOPI
Kepada Proktor yang mengerjakan tersebut , agar semangat serta SIAP SUKSESKAN
AKM 2021
#Tantangan
Guru Siana
#
dispendik Surabaya
#Guruhebat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar