“ Siswa Cerdas Dari Guru Yang Cerdas Menuju Sekolah UNGGUL”
Hari
Ke - 184
Sekarang ini seluruh dunia sedang di landa wabah novel corona
virus yang lebih trend di sebut covid 19. Asal muasal virus itu dari negeri
antah berantah yang bernama wuhan menyebar ke seluruh dunia. Tak luput negeri
kitapun juga menjadi pandemi Covid 19 yang sampai saat ini sudah memakan
korban. Dalam keadaan seperti ini sekolah yang biasanya tatap muka di
berlakukan e-leraning atau school from home secara daring. Segala upaya
dilakukan oleh guru untuk menyampaikan materi secara online. Disini
sebagai guru harus bekerja sama dengan dinas terkait yaitu dinas prndidikan
mencari solusi yang terbaik. Ada beberapa aplikasi seperti Whats app, Rumah
Belajar, Google Clas Room (GCR), Quipper School, Quizziz, Kahoot, google form,
zoom, live metting, Belajar dari Rumah lewat TVRI dan lain lain agar siswa bisa
menyelesaikan materi yang belum tersampaikan. Namun semua itu tidaklah
semudah membalikkan telapak tangan, ada banyak kendala yang di hadapi baik dari
guru maupun siswa serta orang tua. Satu contoh dari guru yaitu apabila guru
yang belum siap dengan IT juga dari siswa yang tidak memiliki Hp atau laptop d
rumah ditambah dari orang tuayg tidak siap mendampingi putra putrinya belajar d
rumah. Sekarang ini seluruh dunia sedang di landa wabah novel corona
virus yang lebih trend di sebut covid 19. Asal muasal virus itu dari negeri
antah berantah yang bernama wuhan menyebar ke seluruh dunia. Tak luput negeri
kitapun juga menjadi pandemi Covid 19 yang sampai saat ini sudah memakan
korban. Dalam keadaan seperti ini sekolah yang biasanya tatap muka di
berlakukan e-leraning atau school from home secara daring. Segala upaya
dilakukan oleh guru untuk menyampaikan materi secara online. Disini
sebagai guru harus bekerja sama dengan dinas terkait yaitu dinas prndidikan
mencari solusi yang terbaik. Ada beberapa aplikasi seperti Whats app, Rumah
Belajar, Google Clas Room (GCR), Quipper School, Quizziz, Kahoot, google form,
zoom, live metting, Belajar dari Rumah lewat TVRI dan lain lain agar siswa bisa
menyelesaikan materi yang belum tersampaikan. Namun semua itu tidaklah
semudah membalikkan telapak tangan, ada banyak kendala yang di hadapi baik dari
guru maupun siswa serta orang tua. Satu contoh dari guru yaitu apabila guru
yang belum siap dengan IT juga dari siswa yang tidak memiliki Hp atau laptop d
rumah ditambah dari orang tuayg tidak siap mendampingi putra putrinya belajar d
rumah. Sebagai guru harus suap debgan kemajuan teknologi, apabila kita enggan
untuk belajar IT, maka tidak akan berjalan pembelajaran secara online. Guru
harus pandai-pandai memilihmi cara yang paling tepat agar tidak menyusahkan
siswa maupun orang tua. Terkadang ada beberapa orang tua mengeluhkan anaknya
yang tidak mau mengerjakan tugas tepat waktu sehingga tugas tugas
menumpuk. Guru harus harus ekstra sabar karena yang di hadapi bukan hanya
siswa saja tetapi juga orang tua yang nengeluhkan materi pelajaran yang tidak
dikuasainya lagim. Untuk pembelajaran bahasa Indonesia mungkin tidak
masalah, tetapi untuk matematika sering kali membuat urat emosi orang tidak
dapat d kontrol. Dan siswa bertanya tanya kapan wabah ini segera berlalu,
karena ibuku tak cocok jadi guru katanya. Terkadang ingin tertawa membaca
keluhan - keluhan itu. Mereka begitu polosnya bercerita belajar dengan
gurunya ternyata lebih enak dari pada dengan orangtua mereka.
SMP PGRI 6 Surabaya adalah Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan
yang terletak di Jalan Bulak Rukem III
No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Adalah Sekolah yang selalu menghargai
Prestasi Baik Siswa maupun Guru . Menurut Bapak H. BANU ATMOKO , S.Pd
bahwasannya selama ini Prestasi yang di raih Oleh SMP PGRI 6 Surabaya adalah
Berkat Guru – Guru yang hebat , Makanya
Di Kesempatan yang baik ini Bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Menghaturkan
banyak terimakasih Kepada Seluruh Guru –
Guru SMP PGRI 6 Surabaya Selama 1 Tahun Sudah Memberikan Iayanan lebih kepada
Peserta Didik kami SMP PGRI 6 Surabaya , Serta Alhamdulilah Selama 1 Tahun . Siswa
Cerdas Berasal dari Guru Yang Cerdas Menuju Sekolah Unggul Itulah yang sudah
dilakukan di SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan.
#Tantangan Guru Siana
# dispendik Surabaya
#Guruhebat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar