Senin, 27 Maret 2023

“ NIKMATNYA Berkah Ramadhan 1444/2023 Bagi Penjual Makanan TAJIL

                                             “ NIKMATNYA Berkah Ramadhan  1444/2023

Bagi Penjual Makanan TAJIL

HARI KE – 438

Arti Ramadhan Berkah, Bulan Suci Penuh Berkah Umat Islam — Bulan suci Ramadhan tidak bisa dimaknai hanya sambutan kata-kata atau seremonial saja. Ramadhan memiliki berkah yang luar biasa dan tak tergantikan.Berdasarkan arti kata dan bahasanya, berkah berasal dari bahasa Arab: barokah (البركة), yang memiliki arti nikmat (Kamus Al-Munawwir, 1997:78). Dalam bahasa Arab kata lain dari berkah adalah mubarak dan tabaruk. Sementara makna berkah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan berkah merupakan karunia Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia. Sedangkan dalam istilah Islam yang tertuang dalam Ensiklopedia Tasawuf berkah (barokah) memiliki arti bertambahnya kebaikan.Berdasarkan pengertian yang sudah dijabarkan tadi, maka dapat disimpulkan bahwa Ramadhan merupakan bulan penuh berkah yang bermakna sebab isinya dipenuhi dengan berbagai tambahan kebaikan bagi umat.Hal tersebut tak dapat diragukan lagi bahwa Ramadhan merupakan kebaikan yang diturunkan Allah secara khusus untuk digunakan umat-Nya dalam memperbaiki diri dan memperbanyak amal saleh.Diriwayatkan sebuah hadis yang menjelaskan bahwa orang yang menunaikan ibadah puasa akan memperoleh dua kegembiraan. Simak penjelasan selengkapnya di sini.

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ حَدَّثَنَا ضِرَارٌ وَهُوَ أَبُو سِنَانٍ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ وَأَبِي سَعِيدٍ قَالَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ يَقُولُ إِنَّ الصَّوْمَ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ إِنَّ لِلصَّائِمِ فَرْحَتَيْنِ إِذَا أَفْطَرَ فَرِحَ وَإِذَا لَقِيَ اللَّهَ فَجَزَاهُ فَرِحَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

Yang artinya: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fudlail telah menceritakan kepada kami Dlirar -yaitu Abu Sinan- dari Abu Shalih dari Abu Hurairah dan Abu Sa’id, keduanya berkata; Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda:

“Allah Ta’ala berfirman: ‘Sesungguhnya puasa itu adalah milik-Ku dan Aku sendiri kelak yang akan membalasnya.’ Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa itu ada dua kegembiraan.

Jika berbuka ia akan gembira, dan jika ia bertemu dengan Allah lalu Dia membalas ibadah puasanya maka ia akan merasa gembira. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, sungguh bau mulut orang yang sedang berpuasa itu di sisi Allah lebih wangi daripada bau minyak misik.” Dari hadit riwayat Ahmad No-6877 yang sudah tertulis di atas, maka kamu pun tahu bahwa kegembiraan pertama yang akan didapatkan orang berpuasa ialah pada saat ia berbuka.Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

إِذَا كَانَ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ صُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ وَفُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ وَيُنَادِى مُنَادٍ يَا بَاغِىَ الْخَيْرِ أَقْبِلْ وَيَا بَاغِىَ الشَّرِّ أَقْصِرْ وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ

“Pada malam pertama bulan Ramadhan setan-setan dan jin-jin yang jahat dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pun pintu yang terbuka dan pintu-pintu surga dibuka, tidak ada satu pun pintu yang tertutup, ketika itu ada yang menyeru:
 “Wahai yang mengharapkan kebaikan bersegeralah (kepada ketaatan), wahai yang mengharapkan keburukan/maksiat berhenti lah”. Allah memiliki hamba-hamba yang selamat dari api neraka pada setiap malam di bulan Ramadhan”.
Hadis lainnya menyebutkan bahwa,

إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ

”Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.”

Al Qodhi ‘Iyadh juga mengatakan, “Hadits di atas dapat bermakna, terbukanya pintu surga dan tertutupnya pintu Jahannam sebagai terbelenggunya setan-setan sebagai tanda masuknya bulan Ramadhan dan mulianya bulan tersebut.” Lanjut Al Qodhi ‘Iyadh,

“Juga dapat bermakna terbukanya pintu surga, karena Allah memudahkan berbagai ketaatan pada hamba-Nya di bulan Ramadhan seperti puasa dan shalat malam. Hal ini berbeda dengan bulan-bulan lainnya. Di bulan Ramadhan, orang akan lebih sibuk melakukan kebaikan daripada melakukan maksiat. Inilah sebab mereka dapat memasuki surga dan pintunya. Sedangkan tertutupnya pintu neraka dan terbelenggunya setan, inilah yang menyebabkan seseorang mudah menjauhi maksiat ketika itu.”

Bulan Ramadhan adalah Bulan Yang Mulia , Dimana Setiap Sore Jam 16.00 Penulis Jalan Jalan Selalu Melihat Orang Jualan Yang Sangat Banyak   Dimana Jarak antara Penjual satu dengan Penjual yang lain Terlalu Dekat Jaraknya , Sampai Penulis tidak Bisa Berpikir Apa Dagangannya Bisa Laku Ternyata Di Luar Dugaan Penulis di Masing masing STAND Tersebut Alhamdulilah Banyak Pembeli nya Juga Yang Penulis Tidak Bisa Berpikir Dan Membayangkan Inilah Berkah RAMADHAN Kata Penulis Yang Juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan Yang Terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7-9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir

@banuatmokos.pd

@dispendiksby

#dispendiksby 

#pramukasmkn10sby

#Tantangan Guru Siana

# dispendik Surabaya

#Guruhebat Berkarakte

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar