Minggu, 09 Januari 2022

“ AJAK DAN AJARKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DENGAN BERBAGI NASI BUNGKUS DI JUM’AT BERKAH UNTUK MENCETAK GENERASI EMAS UNGGUL DAN BERKARAKTER DI SMP PGRI 6 SURABAYA “

 





“ AJAK DAN AJARKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

DENGAN BERBAGI NASI BUNGKUS DI JUM’AT BERKAH

UNTUK MENCETAK GENERASI EMAS UNGGUL

DAN BERKARAKTER DI SMP PGRI 6 SURABAYA “

                                                                                      Hari Ke - 9

Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

1.   Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia,

2.   Berkebinekaan global,

3.   Bergotong royong,

4.   Mandiri

5.   Bernalar kritis, dan

6.   Kreatif

Pelajar Pancasila memahami ajaran agama dan kepercayaannya serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupannya sehari-hari.Ada lima elemen kunci beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia: (a) akhlak beragama; (b) akhlak pribadi; (c) akhlak kepada manusia; (d) akhlak kepada alam; dan (e) akhlak bernegara.Contoh kegiatan pelajar Pancasila yang beriman adalah beribadah sesuai kepercayaan, bersikap baik kepada sesama, dan menghargai dan menghormati kepercayaan umat lain. Pelajar Indonesia mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya dengan budaya luhur yang positif dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa. Elemen dan kunci kebinekaan global meliputi mengenal dan menghargai budaya, kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama, dan refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalamanPelajar Indonesia memiliki kemampuan bergotong-royong, yaitu kemampuan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan. Elemen-elemen penting dari bergotong royong adalah kolaborasi, kepedulian, dan berbagi. Contoh kegiatan pelajar Pancasila yang bergotong-royong adalah bisa bekerja sama dan bahu-membahu dengan sesama. Pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya.

Dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7 – 9  Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir  dalam mewujudkan Akhlaq beragama dan akhlaq kepada manusia  , dimana kegiatan berbagi selalu di ajarkan kepada siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS AL-IKHLAS Surabaya seperti yang terjadi saat pandemic Covid 19 ini

SMP PGRI 6 Surabaya Dan SDS AL-IKHLAS Surabaya dengan memiliki rasa simpati dan empati kepada sesama Pada Hari Jum’at 7/1/2022  Seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS AL-IKHLAS Surabaya mengadakan kegiatan berbagi Nasi BUNGKUS Kegiatan JUM’AT Berkah  yang telah di bawak oleh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS AL-IKHLAS Surabaya dari rumah masing – masing

Menurut Penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya menyampaikan bahwa Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu meringankan saudara – saudara kita yang sangat kesulitan di masa pandemic COVID 19 Ini  Serta kegiatan ini adalah Pencerminan dari Profil Pelajar PANCASILA , Penulis merasa Bangga Dimana Kegiatan ini di lakukan di Awal Tahun 2022 Oleh Anak – Anak OSIS SMP PGRI 6 Surabaya yang langsung setelah Pembacaan Yasin Dan Istighosah yang dipimpin oleh Ustad ACHMAD SYAIFUDDIN,S.H.I Langsung berbagi NASI Bungkus JUM’AT Berkah tersebut

Dalam kesempatan ini Penulis menghaturkan banyak terimakasih kepada Bapak / Ibu Orang Tua Wali Murid yang selalu berbagi Sedekah Bersama SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS AL-IKHLAS Surabaya Semoga Amal Bapak / Ibu Orang Tua Wali Murid di terima Allah S.W.T dan Semoga Siswa / Siswi SMP PGRI 6 Surabaya Dan SDS AL-IKHLAS Surabaya menjadi GENERASI EMAS UNGGUL Dan Berkarakter Sesuai dengan PROFIL PELAJAR PANCASILA .

# Tantangan GuruSiana

#Guruhebat

#Dinaspendidikan

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar