Sabtu, 04 Mei 2019

“ Indahnya Kebersamaan Di Ramadhan CERIA MARHABAN YA RAMADHAN “




















“ Indahnya Kebersamaan Di Ramadhan CERIA  MARHABAN YA RAMADHAN “
Marhaban Ya Ramadhan. Begitu bunyi sekian banyak spanduk di jalan raya menyambut bulan Ramadan. Ia dipahami oleh banyak orang kebanyakan dalam arti “Selamat datang”. Itu tidak salah, tetapi amat sederhana. Kata marhaban terambil dari kata raheb yang berarti luas/lebar. Ia diucapkan kepada tamu untuk menggambarkan bahwa ia disambut dengan hati lapang penuh kegembiraan. Dari akar kata raheb lahir juga kata yang berarti tempat perhentian musafir untuk memperbaiki kendaraan dan mengambil bekal perjalanan. Pada hakikatnya, kedua makna di atas inilah yang dimaksud oleh ungkapan di atas. Yakni pengucapnya menilai bahwa bulan Ramadhan adalah tamu agung yang disambut dengan kegembiraan dan lapang dada didasarkan oleh kesadaran bahwa melalui bulan ini kita dapat memperbaiki apa yang salah dari sikap dan kelakuan kita serta mengambil bekal perjalanan menuju ke akhirat. Memang betapa ia tidak disambut gembira oleh mereka yang sadar bahwa dosanya banyak, sedang bulan ini adalah bulan pengampunan, umurnya hari ke hari berlalu tanpa diisi dengan baik, sedang di bulan ini ada malam yang lebih baik dari seribu bulan, harapannya pun banyak yang belum terpenuhi, sedang di bulan ini Allah menjanjikan pengabulan bagi yang tulus berdoa. Rasul berpesan agar melakukan empat hal pokok dalam bulan ini. Dua di antaranya menjadikan Allah rida, yaitu mengakui keesaan-Nya dan memohon ampunan-Nya, sedang dua lainnya—menurut Rasul—jangan tidak diusahakan meraihnya, yaitu memohon surga dan berlindung dari neraka. Mengesakan Allah bukan sekadar mengakui wujud-Nya yang tidak berbilang, tidak berunsur, tidak beranak dan diperanakkan, tetapi juga tidak mempersekutukan-Nya dalam beribadah, yakni tidak pamrih. Bahkan tidak berkelompok-kelompok yang saling berseberangan sehingga berakibat terpecahnya kesatuan masyarakat (baca QS. ar-Rûm[30]: 32). Memohon ampunan-Nya menuntut pengakuan dosa disertai dengan penyesalan yang mendalam yang mengantar kepada permohonan maaf dan ampun, baik terhadap Allah maupun sesama manusia. Memohon surga dan menghindar dari neraka adalah dengan beramal saleh, yakni mengerjakan yang wajib lalu memilih prioritas sunah yang paling sesuai dengan kondisi dan situasi yang dihadapi. Shalat sunah di waktu malam baik, tapi jangan itu menjadi penyebab terabaikannya kewajiban di kantor. Mengkhatam al-Qur’an baik, tetapi lebih daripada itu adalah mempelajarinya dan memahami maknanya lalu mengamalkannya walau hanya sekian ayat.Dalam konteks meraih surga dan menghindari neraka, Nabi saw. berpesan, “Hindarilah neraka walau dengan separuh kurma.” Maksud beliau, jangan segan melalukan kebaikan walau terasa kecil atau sedikit karena yang kecil lebih baik daripada tiada dan yang sedikit bila berulang menjadi banyak. Beliau juga menyampaikan bahwa, “Seorang yang bergelimang dosa diampuni Allah karena memberi minum seekor anjing.” Di kali lain beliau bersabda, “Seorang wanita dimasukkan ke neraka karena mengurung seekor kucing tanpa memberinya makan atau melepaskannya mencari sendiri makanannya.” Kedua contoh di atas adalah amal-amal sederhana, tapi Allah menilainya besar karena keikhlasan dan kasih sayang sosok yang memberi minum anjing dan karena keangkuhan dan ketidakpedulian yang mengurung kucing itu.
Bulan Suci Ramadhan 1440 H Insyah Allah Akan Dilaksanakan Kurang 2 Hari Lagi , Tepatnya Hari Senin Seluruh Umat Muslim Di Seluruh Dunia Melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan , SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah Peduli Dan Berbudaya Lingkungan Yang Terletak Di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Dalam Menutup Kegiatan Libur Permulaan Puasa Pada Hari Sabtu 4/5/2019 Seluruh Peserta Didik baik SMP PGRI 6 Surabaya maupun SDS “ AL-IKHLAS “Surabaya Melaksanakan Kegiatan Ritual Peningkatan Keimanan Dan Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa , Dimana Kegiatan Yang Dilakukan Adalah Sholat Dhuha , Sholat Hajat , Pembacaan Istighosah , Pembacaan Yasin , Pembacaan Manaqib dan Ditutup Dengan Pembacaan Sholawat Nabi. Menurut Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Bapak H. Banu Atmoko , S.Pd bahwa Tujuan dari Kegiatan ini adalah Berdoa Kepada Allah S.W.T Agar  Diberikan Kesehatan selama Pelaksanaan Ibadah Puasa Yang Dimulai Hari Senin 6 Mei 2019 Serta , Semoga Pada Tahun Pelajaran 2019/2020 SMP PGRI 6 Surabaya Mendapatkan Peserta Didik Yang Banyak Berkah Dan Barokah Selamanya , Di samping Itu Menurut  Kepala Sekolah Kelahiran April Tersebut Bahwasannya Tujuan dari kegiatan Ini adalah Ucapan Rasa Syukur Kepada Allah S.W.T Bahwasannya Pelaksanaan USBN-BK , UNBK Berjalan Lancar , Sukses Tanpa adanya Siswa Yang Susulan , Serta Ucapan Rasa Syukur Alhamdulilah  Tahun Lalu Lomba Perpustakaan Sekolah Juara Harapan 1 Sedangkan Tahun Ini , Alhamdulilah Berkat Kerja Keras Dukungan Bapak / Ibu Dewan Guru Serta Wali Murid berhasil Menjadi Juara 3 Lomba Perpustakaan Sekolah , Banu Atmoko , S.Pd berharap agar Seluruh siswa / Siswi Dan Bapak / Ibu Dewan Guru tetap terus bermimpi meraih Prestasi, Selesai Sambutan Bapak Kepala Sekolah , Bapak Achmad Syaifudin , S.H.I Selaku Guru Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Mengajak Seluruh Siswa / Siswi  SMP PGRI 6 Surabaya Untuk Sholat Dhuha Dan Sholat Hajat Dimana Hajatnya Semoga Di Berikan Kesehatan Untuk Dapat Menjalankan Ibadah Puasa , Semoga Nilai UNBK Nya Baik , Serta Semoga PPDB 2019/2020 Dapat Siswa / Siswi Banyak Berkah Dan Barokah Selamanya, Selesai Sholat Guru Kelahiran 02 Juni 1985 Tersebut Memimpin Pembacaan Istighosah , Yasin , Manaqib Dan Sholawat Nabi . Kegiatan Tersebut di ikuti oleh Seluruh siswa / siswi SMP PGRI 6 Surabaya Mulai Kelas 7 – Kelas 9 Dan Bapak / Ibu Dewan Guru . Selesai Kegiatan Sholat Dan Istighosah , Sebagai Penutup Kegiatan Libur Permulaan Puasa Moch. Rizal Peserta Didik Kelas 9 Mengajak Teman – Temannya  Kelas 9 , Kenangan Terakhir Di SMP PGRI 6 Surabaya Yaitu Bakar – Bakar Telo Di Lapangan , Dimana Seluruh Siswa Putra Kelas 9 Mencari kayu kayu dan di Tata Di Lapangan. Menurut CITRA AYU Kirana Bahwasannya Kegiatan tersebut sangat berkesan , semoga Kebersamaan Tersebut bisa Di Kenang Selamanya Sampai Kelak Lulus Dari SMP PGRI  6 Surabaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar