Menerobos Batasan: Inovasi, Implementasi, dan Peran Krusial Paparan Seminar Hasil di International Seminar Education Without Borders 2025
MANAJEMEN PENDIDIKAN UNESA
Hari Ke- 990
Bidang manajemen pendidikan terus menghadapi tantangan dan peluang baru, terutama di tengah arus digitalisasi dan tuntutan akan kualitas pendidikan berkelanjutan (sesuai SDG 4). International Seminar of Educational Management 2025 (atau konferensi serupa, seperti International Conference on Education, Learning and Management atau International Conference on Educational Technology Management) memainkan peran vital sebagai panggung global untuk pertukaran ide, penelitian, dan praktik terbaik.Seminar internasional menjadi krusial karena beberapa alasan utama:
1) Benchmarking dan Standar Global: Acara ini memungkinkan akademisi dan praktisi Indonesia untuk membandingkan model manajemen dan kepemimpinan sekolah mereka dengan standar internasional. Topik-topik seperti Smart Classroom, Quality Management System, dan Educational Leadership menjadi fokus pembahasan untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional.
2) Jembatan Penelitian dan Praktik: Seminar internasional berfungsi sebagai platform yang menyatukan peneliti (yang fokus pada teori) dengan pengambil kebijakan dan kepala sekolah (yang fokus pada implementasi). Ini memastikan bahwa temuan penelitian dapat segera diterjemahkan menjadi kebijakan atau praktik manajemen yang efektif di lapangan.
3) Jaringan dan Kolaborasi: Kesempatan untuk membangun jejaring dengan para ahli, profesor, dan peneliti dari berbagai negara (seperti yang terlihat dalam berbagai konferensi di Bali, Jakarta, Munich, atau Vietnam pada tahun 2025) adalah aset tak ternilai untuk kolaborasi penelitian, publikasi bersama, atau kemitraan antar institusi.
Ide mengenai Pendidikan Tanpa Batas (Education Without Borders) telah menjadi tema sen
tral dalam berbagai seminar dan konferensi internasional pada tahun 2025. Konsep ini merujuk pada upaya untuk melintasi batas geografis, budaya, sosial, dan teknologi demi menciptakan akses pendidikan yang lebih inklusif, relevan, dan berkualitas bagi semua orang.Konsep Education Without Borders diimplementasikan melalui tiga pilar utama yang terus dibahas dan dikembangkan dalam forum-forum akademik global (seperti Educational Leaders Without Borders atau Education Across Borders Conference):
1. Inklusi Geografis dan Sosial
Fokus utama dari pendidikan tanpa batas adalah memberikan akses kepada kelompok yang terpinggirkan atau terdampak krisis, termasuk anak-anak di daerah konflik, pengungsi, atau komunitas terpencil.
a) Penerapan: Organisasi seperti Educators Without Borders secara aktif berupaya menyediakan program literasi dan layanan pendidikan inklusif untuk siswa penyandang disabilitas dan anak-anak di area krisis.
b) Peran Seminar: Diskusi di seminar internasional berfokus pada model kepemimpinan progresif dan kebijakan pendidikan yang dapat mengatasi perpindahan siswa (displacement of students) dan tantangan integrasi siswa migran. Seminar ini mendorong pembuat kebijakan untuk melihat kebutuhan pendidikan individu di luar batas-batas negara, memastikan setiap anak memiliki hak dan kesempatan yang sama.
2. Penghapusan Batas Disiplin dan Kultural
Pendidikan tanpa batas juga berarti menghapus sekat antara disiplin ilmu dan mempromosikan kolaborasi lintas budaya.
a) Penerapan: Inisiatif dari institusi pendidikan global mendorong mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu untuk berkolaborasi memecahkan tantangan dunia nyata yang selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) PBB. Hal ini melatih keterampilan interdisciplinary working dan komunikasi lintas budaya.
b) Peran Seminar: Konferensi seperti Languages Without Borders dan seminar yang membahas cross-cultural competence mendorong guru dan akademisi untuk mengubah keberagaman linguistik dan budaya di kelas menjadi aset. Tujuannya adalah membangun pemahaman budaya yang mendalam dan menciptakan lulusan yang siap bersaing di ekonomi global.
Prodi Manajemen Pendidikan UNESA Pada Hari Kamis 9/10/2025 Mengadakan Kegiatan IMPLEMENTATION EDUCATION WITHOUT BORDERS INTERNASIONAL SEMINAR yang di adakan secara Luring dan Daring Pukul 09.00 , Adapun yang LURING Diadakan Di KAMPUS Ruang Auditorium 05 Lt. 03, FIP UNESA,Dalam kesempatan ini Hadir Prof. Dr. Budi Purwoko, S.Pd., M.Pd Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS NEGERI Surabaya Yang Mewakili Bapak Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS NEGERI Surabaya. Dalam kesempatan ini Prof. Dr. Budi Purwoko, S.Pd., M.Pd menyampaikan Sambutan dari Bapak DEKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Prof. Dr. Budi Purwoko, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa Saat ini, kita hidup di era di mana batas geografis, sosial, dan bahkan teknologi telah menjadi kabur. Namun, di saat yang sama, pendidikan masih sering terperangkap dalam sekat-sekat lama. Education Without Borders bukanlah sekadar slogan; ini adalah panggilan moral dan strategis bagi kita semua. Pendidikan yang kita impikan adalah pendidikan yang inklusif, yang menjangkau anak-anak di daerah krisis, yang menyambut siswa migran, dan yang memanfaatkan teknologi untuk menyamakan kualitas pembelajaran—bukan memperlebar jurang kesenjangan. Di akhir Prof. Dr. Budi Purwoko, S.Pd., M.Pd Mengajak Marilah kita jadikan seminar ini momentum untuk menguatkan komitmen kita: bahwa kualitas pendidikan sejati tidak mengenal batas. Kita bersama-sama membangun ruang belajar global yang inklusif dan setara.
Selanjut nya yaitu Sambutan KAPRODI S2 Manajemen Pendidikan UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Dr. Amrozi Khamidi, S.Pd., M.Pd Dalam sambutannya menyampaikan Program Studi Magister Manajemen Pendidikan tidak hanya berfokus pada teori organisasi dan kepemimpinan; fokus utama kami adalah mencetak pemimpin pendidikan transformatif yang mampu mengelola perubahan. Dan saat ini, perubahan terbesar yang kita hadapi adalah bagaimana mengelola pendidikan di dunia yang sudah tanpa batas , Serta Kami berharap, melalui presentasi hasil penelitian dan diskusi yang akan berlangsung selama dua hari ini, kita dapat merumuskan cetak biru (blueprint) manajemen pendidikan yang inklusif, berkelanjutan, dan benar-benar tanpa batas.
Adapun yang menjadi keynote Speaker Dalam Acara Innovation, Implementation: Education Without Borders – International Seminar 2025”Ruang Auditorium 05 Lt. 03, FIP UNESA Adalah Pak Hadar Ali (Mesir), Bilal (Mynmar) ,
Alhamdulilah Dalam kesempatan Ini Penulis yang juga Kepala Sekolah Inspirasi SMP PGRI 6 Surabaya Sekolah yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7-9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Turut serta Hadir dalam kegiatan tersebut melalui Daring Lewat LINK: Join Zoom Meeting
https://us06web.zoom.us/j/86117391899?pwd=E1F4Nhrog3QtbpxHtoTFtVbsEdOIs5.1 Meeting ID: 861 1739 1899 Passcode: 298074 Selepas Mengikuti Acara Innovation, Implementation: Education Without Borders – International Seminar 2025” Pukul 11.00 Penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya masuk ke Break Out Room 6 Untuk Mepaparkan Seminar Hasil Penelitian Penulis dengan Judul Implementasi Model Pembelajaran PJBL (PROJECT BASED LEARNING) dan PBL (PROBLEM BASED LEARNING) Eksplorasi Pengalaman dan Persepsi Siswa Terhadap Faktor-Faktor Motivasi di SMP Katolik Anggelus Custos 1 Surabaya dan SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya, yang dimana Dalam kesempatan ini Break Out Room 6 Didampingi oleh Dr. Kaniati Amalia, M.Pd yang Sekaligus Dosen Pembimbing 1
Dalam kesempatan ini Penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Dan Mahasiswa S2 RPL Manajemen Pendidikan UNESA Menyampaikan bahwa Seminar Internasional "Innovation, Implementation: Education Without Borders" 2025 bertekad untuk tidak hanya merangkai visi mulia, tetapi juga merumuskan cetak biru implementasi yang konkret. Melalui paparan seminar hasil yang komprehensif, kritis, dan kolaboratif, komunitas pendidikan global akan selangkah lebih dekat untuk mewujudkan impian pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan tanpa batas bagi setiap individu. Ini adalah sebuah perjalanan dari ide menuju aksi, yang diukur dan divalidasi di panggung akademik internasional. Di samping Itu Penulis berharap Dari Seminar Hasil Ini Sebagai LANGKAH AWAL Untuk MENUJU KE UJIAN THESIS
Penulis Yang Juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya Berharap Masyarakat Yang Punya PUTRA / PUTRI Kelas 6 Untuk Dapat Mendaftarkan / Menitipkan PUTRA / Putri Mereka Untuk Mengenyam Pendidikan di SMP PGRI 6 Surabaya Agar Mereka Memiliki MENTAL JUARA Dan Menjadi GENERASI EMAS BERKARAKTER
Buruan segera daftar di SMP PGRI 6 SURABAYA
TemPat Pendaftaran SPMB 2026/2027
JALAN BULAK RUKEM III NO 7 – 9
RT 05 RW 05
KELURAHAN WONOKUSUMO
KECAMATAN SEMAMPIR
https://goo.gl/maps/ZZaD7ezxJLTdFCqg8
Info Lebih Lanjut
Wa Center: 031-3716556
CITRA PUSPITASARI,S.Pd : https://wa.me / +62 851-7160-8586
H.BANU ATMOKO,S.Pd :https://wa.me/ +083857963098
H.HARTONO ,B.A : https://wa.me/ +62 821-3307-0947
@banuatmokos.pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar