BAB
I
PENDAHULUAN
Pada bab ini kami uraikan tentang pengertian, latar
belakang, landasan secara yuridis, maksud,tujuan, ruang lingkup dan sasaran
diadakannya Ujian Nasional tahun pelajaran.
A. Pengertian dan latar belakang Ujian Nasional
Berdasarkan pedoman umum penyelenggaraan administrasi sekolah menengah, Ujian
Nasional ialah ujian yang dilaksanakan pada setiap akhir seluruh program
sekolah baik Peserta didik kelas
tertinggi yang menentukan lulus tidaknya Peserta didik . Implementasi UN
didasarkan pada ketentuan yang ditetapkan oleh direktorat Jendral Pendidikan
dasar. Ujian Nasional tahun pelajaran 2013-2014 mempunyai latar belakang
sebagai berikut:
• Pada setiap program sekolah bagi siswa kelas tertinggi harus mengikuti UN
yang menentukan lulus atau tidaknya Peserta didik tersebut
• Agar sekolah dapat menyelenggarakan UN sesuai dengan ketentuan yan ditetapkan
oleh Dirjendikdas
• Untuk memudahkan ujian akhir sekolah kami, sehingga tercapai tujuan dan dapat
diselenggarakan dengan efektif dan efisien.
B. Dasar (Landasan Hukum) diselenggarakannya Ujian Nasional
Adapun yang dijadikan dasar diselnggarakannya Ujian Nasional tahun pelaran 2013
-2014:
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
(SNP).
3. Peraturan Menteri Pendidikan & Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 97
tahun 2013 tentang Kreteria Kelulusan Peserta Didik pada SMP/MTs,SMPLB,
SMA/MA, SMALB, dan SMK Tahun Pelajaran 2013-2014 .
4. Peraturan BNSP Nomor 0022/P/BNSP/XI/2013 tentang Prosedur Operasi Standar
Ujian Nasional SMP/MTs,SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK Tahun Pelajaran 2013/2014
5. Surat
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Nomor : 421/996/436.6.4/II/2014 , Tanggal
7 Februari 2014 Tentang Pemberitahuan Pelaksanaan Ujian Sekolah / Ujian
Nasional SMP Negeri / Swasta di Kota Surabaya.
C. Maksud, Tujuan dan Fungsi Penyelenggara UN
Ujian Nasional mempunyai maksud, tujuan dan fungsi sebagai berikut;
1. Maksud Ujian Nasional adalah
a. Untuk mengetahui hasil belajar Peserta didik dan untuk memperoleh keterangan mengenai mutu
pendidikan pada Sekolah Menengah Pertama, perlu diselenggarakan penilaian
secara nasional pada akhir masa satuan pendidikan.
b. Untuk menjaga Akuntabilitas pelaksanaan Manajemen Berbasis sekolah
diperlukan adanya standar mutu pendidikan yang terukur secara nasional.
c. Ujian Nasional adalah kegiatan penilaian hasil belajar Peserta didik yang telah menyelesaikan jenjang pendidikan
pada jalur sekolah yan diselenggarakan secara optimal
d. Surat Tanda Lulus (STL) adalah daftar yang memuat nilai hasil ujian nasional
yang diberikan pada para Peserta Didik yang telah mengikuti ujian seluruh mata
pelajaran yang diujikan sebaai tanda sertifikasi kelulusan.
2. Tujuan Ujian Nasional untuk :
Menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran
tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Fungsi Ujian Nasional sebagai :
a. Pemetaan mutu program dan / atau satuan pendidikan.
b. Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya.
c. Penentu kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan
d. Dasar pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya
meningkatkan mutu pendidikan.
D. Ruang Lingkup Ujian Nasional
Berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan Nasional yang tersurat pada
penjelasan teknis Ujian Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah tahun Pelajaran
2013-2014 adalah sebagai berikut:
1. Peserta Ujian Nasional
Peserta UN adalah siswa yang telah duduk di kelas IX dan memiliki rapor lengkap
penilaian hasil belajar pada satuan pendidikan sampai dengan semester I tahun
terakhir.
2. Sekolah Penyelenggara
Sekolah/madrasah yang memiliki peserta minimal 20 peserta didik dan memiliki
fasilitas ruang yang layak, serta persyaratan lainnya ditetapkan oleh
Penyelenggara UN Tingkat Provinsi.
3. Penyelenggara UN
a. Mata Pelajaran Ujian Tertulis
Nasional
1) Bahasa Indonesia
2) Matematika
3) Bahasa Inggris
4) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
b. Mata Pelajaran Ujian Tertulis Sekolah
1)
Pendidikan Agama
2)
Pendidikan Kewarganegaraan
3)
Bahasa Indonesia
4)
Bahasa Inggris
5)
Matematika
6)
Ilmu Pengetahuan Alam
7)
Ilmu Pengetahuan Sosial
8)
Seni Budaya
9)
Pendidikan Jasmani , Olah Raga &
Kesehatan
10)
Keterampilan / Tata Boga
11)
Teknologi Informasi & Komunikasi
12)
Mulok : Bahasa Jawa
d. Waktu Pelaksanaan Ujian UNAS
No
|
Hari / Tanggal
|
Jam
|
Mapel
|
|
1
|
UNAS Utama : Senin , 5 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Indonesia
|
|
|
UNAS Susulan : Senin , 12 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Indonesia
|
|
2
|
UNAS Utama : Selasa , 6 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Matematika
|
|
|
UNAS Susulan : Selasa , 13 Mei
2014
|
07.30 – 09.30
|
Matematika
|
|
3
|
UNAS Utama : Rabu , 7 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Inggris
|
|
|
UNAS Susulan : Rabu , 14 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Inggris
|
|
4
|
UNAS Utama : Kamis , 8 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Ilmu Pengetahuan Alam
|
|
|
UNAS Susulan : Jum’at . 16 Mei
2014
|
07.30 – 09.30
|
Ilmu Pengetahuan Alam
|
|
|
|
|
|
|
e. Pelakasanaan Ujian Sekolah
Untuk Kota Surabaya Jadual Ujian
Sekolah diatur dalam Surat Keputusan
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Nomor : 421/996/436.6.4/II/2014 , Tanggal
7 Februari 2014 Tentang Pemberitahuan Pelaksanaan Ujian Sekolah / Ujian
Nasional SMP Negeri / Swasta di Kota Surabaya. Adalah sebagai berikut :
No
|
Hari / Tanggal
|
Jam
|
Mapel
|
|
1
|
SENIN , 17 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA INDONESIA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
Pendidikan Agama
|
|
2
|
SELASA , 18 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA INGGRIS
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
SENI BUDAYA
|
|
3
|
RABU , 19 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
MATEMATIKA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
P K n
|
|
4
|
KAMIS , 20 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
I P A
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
T I K
|
|
5
|
JUM’AT , 21 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
I P S
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
|
|
|
|
|
|
|
|
SENIN , 24 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA JAWA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
PENJASKES
|
|
|
SELASA , 25 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
MULOK
|
|
E. Sasaran Ujian Nasional
1. Proses dan hasil belajar siswa, mencakup aspek : intelektual, pemahaman,
perana, sintesis, analisis, dan evaluasi
2. Seluruh program sekolah, terutama bagi siswa kelas tertinggi yang menentukan
lulus tidaknya siswa pada jenjang pendidikan dasar
4. Perhitungan nilai disesuaikan dengan penjelasan Teknis Pelaksanaan Ujian
Akhir Nasional dan
5. Jumlah peserta Ujian Nasional (UN) SMP PGRI 6 Surabaya tahun pelajaran 2013-2014 dapat dilihat pada
table berikut:
No
|
Ruang
|
Jumlah Peserta
|
1
|
|
20
|
|
|
13
|
|
|
33
|
BAB
I I
ORGANISASI
PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL & UJIAN SEKOLAH
A. PENGORGANISASIAN
Pada bab ini akan kami uraikan tentang kepanitiaan, susunan panitia, dan pembagian
tugas dari semua kepanitiaan UN & US SMP PGRI 6 Surabaya tahun pelajaran 2013-2014 sebagai berikut ;
No
|
Nama
|
Jabatan Sekolah
|
Jabatan Kepanitiaan
|
|
1
|
BANU . ATMOKO , S.Pd
|
Kepala Sekolah
|
Penanggung Jawab
|
|
2
|
YUNI ISMARYATI , S.Pd
|
Wakil Kepala Sekolah
|
KETUA
|
|
3
|
HARTONO , B.A
|
Ur. Sarpras
|
SEKRETARIS
|
|
4
|
ANIS LAILY MUFIDAH , S.Pd
|
Bendahara
|
BENDAHARA
|
|
5
|
KASMIJATI
|
Guru
|
KONSUMSI
|
|
6
|
Dra. TIWIK SUKIRAHAYU
|
Ur. Kurikulum
|
Anggota 1
|
|
7
|
YASMIATI , S.Pd
|
Guru
|
Angita 2
|
|
C. Rincian Tugas Panitia UN
1. Ketua (YUNI ISMARYATI , S.Pd)
a. Penanggung jawab atas ujian nasional
b. Membentuk kelompok kerja penyelenggara ujian nasional
c. Mengontrol tugas kelompok penyelenggara
d. Mengontrol pelaksanaan ujian nasional
e. Mengikuti rapat ujian nasional ke Sub
rayon
2. Sekretaris ( HARTONO , B.A.)
a. Mempersiapkan program kerja ujian nasional
b. Mempersiapkan administrasi umum
c. Mempersiapkan administrasi ujian nasional
d. Membuat laporan pelaksanaan ujian nasional
e. Menampung nilai hasil ujian nasional
f. Menghimpun nilai hasil ujian nasional pada daftar kolektif nilai
3. Bendahara (ANIS LAILY MUFIDAH , S.Pd)
a. Membantu ketua dan merencanakan biaya
b. Menguasahakan biaya ujian nasional
c. Membantu dalam pelaksanaan ujian nasional
4. Anggota (Dra. TIWIK SUKIRAHAYU)
a. Menggandakan naskah yang telah diketik
b. Menghitung naskah setiap ruangan
c. Menyusun naskah sesuai dengan jadwal
d. Menata ruang ujian nasional yang akan digunakan untuk pemasangan nomor
peserta di atas meja, denah tempat duduk daftar siswa tiap ruangan
e. Menyerahkan hasil kerja peserta kepada pemeriksa beserta daftar nilai, daya
serap analisis soal dan kunci jawaban
f. Menampung naskah ujian praktek dan ujian tulis utama
g. Mengamankan naskah dan menghimpun naskah untuk dibukukan sebagai arsip
h. Mengepak naskah soal yang telah digandakan
i. Membuat nomor kode pada etiket soal j.Membagikan kartu peserta ujian
5. Anggota (YASMIATI , S.Pd)
a. Menata ruang ujian yang akan digunakan ujian, menempel nomor peserta pada
meja, denah tempat duduk, meja pengawas, menempelkan nomor peserta pada kaca.
b. Mengetik naskah soal
c. Menggandakan naskah soal yang telah diketik
d. Menyediakan soal ujian yang akan digunakan sesuai dengan ruangan
e. Menyimpan dan membereskan soal yang telah dipakai di tempat yang aman
f. Membereskan atau menyimpan perlengkapan ujian yang telah dipakai
g. Memeriksa naskah ujian praktek dan ujian tulis dan standar kompetensi sesuai
dengan petunjuk
h. Memeriksa naskah soal yang telah diketik
BAB
III
PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL & UJIAN SEKOLAH
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
A. Persiapan Umum
1. Pembentukan Kelompok Kerja Penyelenggara (KKP) ujian nasional & Ujian
Sekolah tahun pelajaran 2013/2014 oleh
kepala sekolah Tugas – tugas kelompok kerja penyelenggara ujian nasional &
Ujian Sekolah adalah sebagai berikut:
a. Menyediakan soal ujian
b. Memeriksa sampul ujian nasional & Ujian Sekolah yang berisi lembar soal, lembar jawaban,
daftar hadir, daftar nilai dan berita acara penyelenggara ujian
c. Melaksanakan ujian nasional / Ujian Sekolah dan menjaga keamanan, ketertiban dan
kelancaran pelaksanaannya
d. Menerima daftar kolektif nilai ujian nasional & Ujian Sekolah sebagai penentu kelulusan
e. Menyusun daftar peserta yang lulus atau tidak lulus dan menyampaikan laporan
kepada panitia rayon
f. Membuat laporan penyelenggaraan ujian kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota
Surabaya dan Panitia Sub Rayon
2. Penyusunan jadwal kegiatan Ujian Nasional Tahun pelajaran 2013/2014
Penyusunan jadwal kegiatan Ujian Nasional Tahun pelajaran 2013/2014 Untuk
memperlancar dalam penyelenggaraan Ujian Nasional perlu adanya jadwal kegiatan
yang terinci sebagai acuan atau pedoman
3. Penyusunan admininstrasi Kegiatan Ujian agar terlaksan dengan baik harus
ditunjang administrasi yang lengkap, adapun administrasi pelaksanaan ujian
nasional meliputi :
a. Administrasi Umum
1) Surat Keputusan pembentukanKelompok Kerja Penyelenggara Ujian Nasional&
Ujian Sekolah
2) Susunan Kelompok Kerja Penyelenggara
3) Jadwal Kegiatan pelaksanaan UN
4) Daftar pembagian tugas kelompok kerja
5) Daftar peserta UN
6) Daftar rekapitulasi peserta UN
7) Album photo
8) Daftar peserta tiap ruang
9) Kartu peserta UN &
10) Tata tertib peserta UN
11) Tata tertib pengawas UN
12) Rincian tugas pengawas UN
13) Nomor tempat duduk
14) Nomor peserta tiap ruang
15) Denah tempat duduk peserta UN
16) Blangko surat izin masuk bagi peserta yang terlambat
17) Blangko daftar pserta UN
18) Blanko daftar pserta yang tidak hadir
19) Surat pernyataan menjaga kerahasiaan
20) Daftar hadir pengawas
21) Berita acara penyerahan naskah ujian
22) Berita acara penerimaan naskah ujian
23) Denah tempat pelaksanaan ujian
24) Catatan kejadian penting selama ujian
25) Analisis soal
26) Surat Tugas
27) Laporan hasil ujian
28) Rencana pembiayaan
29) Arsip surat – surat
30) Daftar penyerahan ijazah
b. Administrasi Khusus
1) Daftar pelaksanaan ujian praktek
2) Daftar penyusunan naskah ujian nasional praktek
3) Daftar penyusunan ujian tulis
4) Blangko standar komptensi
5) Kartu soal
6) Daftar penguji ujian praktek
7) Daftar pemeriksa ujian tulis
8) Jadwal ujian praktek
9) Blangko daftar nilai ujian praktek
9) Blangko daftar nilai ujian praktek
10) Blangko daftar nilai ujian tulis
11) Blangko daftar hadir peserta ujian
12) Blangko berita acara penyelenggaraan ujian
13) Blangko daftar hadir pserta ujian tiap ruang
14) Blangko LJK ujian
15) Kartu peserta ujian
16) Daftar pengawas silang
17) Daftar pengawas silang dari SMP Negeri 27 Surabaya
18) Jadwal ujian tulis utama
19) Jadwal ujian tulis susulan
20) Blangko sampul soal
21) Blangko nomor kode sampul soal
22) Daftar kelompok kerja
B. Bahan Ujian Nasional
1. Penyusunan kisi – kisi soal Penyusunan UN tingkat pusat menyusun kisi – kisi
soal berdasarkan SKL, dengan langkah – langkah sebagai berikut :
a. Mengidentifikasi SKL mata pelajaran dari setiap mata pelajaran yang diujikan
pada kurikulum 1994, 2004, dan standar isi (SI) sesuai dengan Permendiknas
nomor 22 dan 23 tahun 2006
b. Menentukan SKL irisan dari ketiga dokumen tersebut untuk dijadikan sebagai
SKLUN tahun pelajaran 2010/2011.
c. Menyusun kisi – kisi soal berdasarkan SKLUN tahun pelajaran 2013/2014
d. Melakukan validitasi kisi-kisi soal tahun pelajaran 2013/2014
1.
2. Penyiapan Bahan UN
a. Penyelanggara UN tingkat pusat membuat master copy naskah soal dengan
langkah – langkah sebagai berikut:
1) Mengidentifikasi dan memilih butir – butir soal dari bank soal nasional
sesuai dengan kisi – kisi soal UN tahun pelajaran 2013/2014.
2) Merakit naskah soal UN dengan memperhatikan sebaran tingkat kesukaran soal
3) Menentukan paket – paket naskah soal UN dengan mempertimbangkan kesetaraan
antar paket
4) Memriksa paket – paket naskah soal UN dari segi kesetaraan tingkat
kesukaran, mutu dan validitas
5) Menata perwajahan (layout) paket naskah soal UN
6) Memberi kode pada master naskah soal UN
7) Menggandakan dan mengepak master naskah soal UN untuk dikirim ke provinsi
b. Jumlah butir soal dan alokasi waktu UN untuk masing – masing satuan
pendidikan adalah sebagai berikut:
No
|
Mata Pelajaran
|
Jumlah Butir Soal
|
Alokasi Waktu
|
|
1
|
Bahasa Indonesia
|
50
|
120 Menit
|
|
2
|
Matematika
|
40
|
120 Menit
|
|
3
|
Bahasa Inggris
|
50
|
120 Menit
|
|
4
|
IPA
|
40
|
120 Menit
|
|
|
|
|
|
|
C. Pelaksanaan Ujian Nasional
1. Jadwal UN
No
|
Hari / Tanggal
|
Jam
|
Mapel
|
|
1
|
UNAS Utama : Senin , 5 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Indonesia
|
|
|
UNAS Susulan : Senin , 12 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Indonesia
|
|
2
|
UNAS Utama : Selasa , 6 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Matematika
|
|
|
UNAS Susulan : Selasa , 13 Mei
2014
|
07.30 – 09.30
|
Matematika
|
|
3
|
UNAS Utama : Rabu , 7 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Inggris
|
|
|
UNAS Susulan : Rabu , 14 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Bahasa Inggris
|
|
4
|
UNAS Utama : Kamis , 8 Mei 2014
|
07.30 – 09.30
|
Ilmu Pengetahuan Alam
|
|
|
UNAS Susulan : Jum’at . 16 Mei
2014
|
07.30 – 09.30
|
Ilmu Pengetahuan Alam
|
|
|
|
|
|
|
2. Penetapan waktu pengumuman hasil
a. Pengumuman hasil UN dilakukan secra serentak di sekolah penyelenggara
b. Waktu pengumuman hasil UN SMP selambat – lambatnya14 Juni 2014
3. Ruang UN Sekolah penyelenggara UN menetapkan ruang UN dengan persyaratan
sebagai berikut :
a. Ruang kelas yang digunakan aman dan memadai untuk UN
b. Ruang kelas yang digunakan paling banyak 20 peserta sesuai dengan denah ruang
UN dan 1 meja pengawas UN
c. Setiap meja diberi nomor dan photo peserta UN
d. Setiap ruang UN disediakan denah tempat duduk peserta UN
e. Setiap ruang UN disediakan lak / segel
f. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi UN agar dikeluarkan
dari ruang UN
g. Tempat duduk peserta UN diatur sebagai berikut :
1) Satu bangku untuk satu orang peserta UN
2) Jarak antara meja yang satu dengan yang lain disusun dengan mempertimbangkan
jarak antara yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 meter
3) Penempatan peserta UN disesuaikan dengan nomor urutan nomor peserta UN
(lihat gambar contoh denah ruang UN)
Denah Tempat Duduk
4. Pengawas ruang UN
Tata Tertib Pengawas Ruang Ujian
1. Di Ruang Sekretariat UN
a. Pengawas ruang telah hadir di lokasi sekolah/madrasah pelaksana UN empat
puluh lima (45) menit sebelum ujian dimulai
b. Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua pelaksana UN;
c. Pengawas ruang menerima bahan UN yang berupa naskah soal UN, amplop
pengembalian LJUN, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan UN;
d. Pengawas ruang memeriksa kondisi bahan UN dalam keadaan baik (masih
tersegel).
2. Di Ruang Ujian
a. Pengawas masuk ke dalam ruang UN 20 menit sebelum waktu pelaksanaan.
b. Pengawas melakukan tugas pengawasan secara berurutan sbb:
1) memeriksa kesiapan ruang ujian;
2) mempersilakan peserta UN untuk memasuki ruang dengan menunjukkan kartu
peserta UN dan meletakkan tas di bagian depan serta menempati tempat duduk
sesuai dengan nomor yang telah ditentukan;
3) memeriksa dan memastikan setiap peserta UN hanya membawa pulpen, pensil,
karet penghapus, peraut, dan penggaris yang akan dipergunakan ke tempat duduk
masing-masing;
4) memeriksa dan memastikan amplop soal dalam keadaan tertutup rapat
(tersegel), membuka amplop soal, disaksikan oleh peserta ujian;
5) membacakan tata tertib UN;
6) membagikan naskah soal UN dengan cara meletakkan di atas meja peserta dalam
posisi tertutup (terbalik); Kelebihan naskah soal UN selama ujian berlangsung
tetap disimpan di ruang ujian dan tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas
ruangan;
7) memberikan kesempatan kepada peserta UN untuk mengecek kelengkapan soal;
8) mewajibkan peserta untuk menuliskan nama dan nomor ujian pada kolom yang
tersedia pada LJUN;
9) mewajibkan peserta ujian untuk melengkapi isian pada LJUN secara benar;
10) memastikan peserta UN telah mengisi identitas dengan benar sesuai dengan
kartu peserta; dan
11) memastikan peserta ujian menandatangani daftar hadir.
12) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab
soal.
13) mempersilakan peserta UN untuk mulai mengerjakan soal;
14) Lima menit sebelum waktu UN selesai, pengawas ruang UN memberi peringatan
kepada peserta UN bahwa waktu tinggal lima menit;
15) Setelah waktu UN selesai, pengawas ruang UN mempersilakan peserta UN untuk
berhenti mengerjakan soal;
16) mempersilakan peserta UN meletakkan naskah soal dan LJUN di atas meja
dengan rapi;
17) mengumpulkan LJUN dan naskah soal UN;
18) menghitung jumlah LJUN sama dengan jumlah peserta UN, bila sudah lengkap
mempersilakan peserta UN meninggalkan ruang ujian;
19) menyusun secara urut LJUN dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya ke
dalam amplop LJUN disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu lembar
berita acara pelaksanaan, kemudian DITUTUP, DILEM/DILAK serta DITANDATANGANI
oleh pengawas ruang UN DI DALAM RUANG UJIAN;
20) menyerahkan amplop LJUN yang sudah dilem dan ditandatangani, naskah soal
UN, dan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan
UN kepada Pelaksana UN Tingkat Sekolah/Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan
disaksikan oleh PENGAWAS dari PERGURUAN TINGGI.
c. Pelaksana UN Tingkat Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan membubuhi
stempel Satuan Pendidikan pada amplop pengembalian LJUN.
d. Selama UN berlangsung, pengawas ruang UN wajib:
1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian;
2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan;
serta
3) melarang orang memasuki ruang UN selain peserta ujian.
e. Pengawas ruang UN dilarang merokok di ruang ujian, memberi isyarat,
petunjuk, dan bantuan apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal
UN yang diujikan.
5. Tata Tertib Peserta UN
1. Peserta UN memasuki ruangan setelah tanda masuk
dibunyikan, yakni 15 (lima belas) menit sebelum UN dimulai.
2. Peserta UN yang terlambat hadir hanya diperkenankan
mengikuti UN setelah mendapat izin dari ketua Pelaksana UN Tingkat Sekolah/
Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan, tanpa diberi perpanjangan waktu.
3. Peserta UN dilarang membawa alat komunikasi elektronik
dan kalkulator ke Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan.
4. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan
di dalam ruang kelas di bagian depan.
5. Peserta UN membawa alat tulis menulis berupa pensil 2B,
penghapus, penggaris, dan kartu tanda peserta ujian.
6. Peserta UN mengisi daftar hadir dengan menggunakan
pulpen yang disediakan oleh pengawas ruangan.
7. Peserta UN mengisi identitas pada LJUN secara lengkap
dan benar serta menandatangani pernyataan "mengerjakan UN dengan
jujur".
8. Peserta UN yang memerlukan penjelasan cara pengisian
identitas pada LJUN dapat bertanya kepada pengawas ruang UN dengan cara
mengacungkan tangan terlebih dahulu.
9. Peserta UN diberi kesempatan untuk mengecek ketepatan
antara cover naskah dan isi naskah serta mengecek kelengkapan soal, mulai dari
kelengkapan halaman soal sampai kelengkapan nomor soal
10. Peserta UN yang memperoleh naskah soal/LJUN cacat atau
rusak, maka naskah soal tersebut diganti dengan naskah soal cadangan yang
terdapat di ruang tersebut atau di ruang lain.
11. Peserta UN yang tidak memperoleh naskah soal/LJUN
karena kekurangan naskah/LJUN, maka peserta yang bersangkutan diberikan naskah
soal/LJUN cadangan yang terdapat di ruang lain atau sekolah/madrasah yang
terdekat.
12. Peserta UN mulai mengerjakan soal setelah ada tanda
waktu mulai ujian.
13. Selama UN berlangsung, peserta UN hanya dapat
meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang UN.
14. Peserta UN yang meninggalkan ruangan setelah membaca
soal dan tidak kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah
selesai menempuh/mengikuti UN pada mata pelajaran yang terkait.
15. Peserta UN yang telah selesai mengerjakan soal sebelum
waktu UN berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya
waktu ujian.
16. Peserta UN berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda
berakhirnya waktu ujian.
17. Selama UN berlangsung, peserta UN dilarang:
a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
b. bekerjasama dengan peserta lain;
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain
atau melihat pekerjaan peserta lain;
e. membawa naskah soal UN dan LJUN keluar dari ruang
ujian;
f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
D. Pelaksanaan Ujian Sekolah
1. Ujian Tertulis Ujian sekolah tulis dilaksanakan setalah Ujian nasional.
Jadwal ujian secara rinci diatur oleh masing – masing sekolah. Namun demikian
sebagai acuan, dapat digunakan jadwal sebagai berikut :
JADWAL UJIAN SEKOLAH SMP PGRI 6 Surabaya
TAHUN PELAJARAN 2013/2014 adalah sebagai berikut :
No
|
Hari / Tanggal
|
Jam
|
Mapel
|
|
1
|
SENIN , 17 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA INDONESIA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
Pendidikan Agama
|
|
2
|
SELASA , 18 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA INGGRIS
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
SENI BUDAYA
|
|
3
|
RABU , 19 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
MATEMATIKA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
P K n
|
|
4
|
KAMIS , 20 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
I P A
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
T I K
|
|
5
|
JUM’AT , 21 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
I P S
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
|
|
|
|
|
|
|
|
SENIN , 24 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
BAHASA JAWA
|
|
|
|
10.00 – 12.00
|
PENJASKES
|
|
|
SELASA , 25 MARET 2014
|
07.30 – 09.30
|
MULOK
|
|
Tim Pembuat Naskah Soal , kisi – kisi
& Korektor Ujian Sekolah
No
|
MAPEL
|
KOREKTOR I
|
KOREKTOR II
|
1
|
BAHASA INDONESIA
|
YUNI ISMARYATI , S.Pd
|
SRI SUPADMI , S.Pd
|
|
PENDIDIKAN AGAMA
|
NURHASANAH , S.Pd . I
|
ANIS LAILY MUFIDAH , S.Pd
|
2
|
BAHASA INGGRIS
|
NAILY MAGHFIROH , S.Pd
|
KHUSNUL KHOTIMAH , S.Pd
|
3
|
SENI BUDAYA
|
Dra. TIWIK SUKIRAHAYU
|
KASMIJATI
|
4
|
|
|
|
5
|
MATEMATIKA
|
Dra. DWI RATNAWATI
|
NUR FITRIYAH , S.Pd
|
6
|
P K n
|
YASMIATI , S.Pd
|
BANU ATMOKO , S.Pd
|
7
|
T I K
|
HARTONO , B.A
|
NUR FITRIYAH , S.Pd
|
8
|
IPS
|
BANU ATMOKO , S.Pd
|
YASMIATI , S.Pd
|
9
|
Bahasa Jawa
|
SRI SUPADMI , S.Pd
|
YUNI ISMARYATI , S.Pd
|
10
|
Penjaskes & orkes
|
NUR HAYATI
|
HARTONO , B.A
|
11
|
Mulok
|
Dra. TIWIK SUKIRAHAYU
|
KASMIJATI
|
2. Ujian Praktik Jadwal ujian praktek diatur oleh sekolah dengan memanfaatkan
hari – hari kosong pada minggu yang sama dengan jadwal ujian sekolah tertulis,
atau hari – hari lain sebelum jadwal pelaksanaan ujian sekolah tertulis
JADWAL UJIAN SEKOLAH PRAKTIK TAHUN PELAJARAN 2013/2014
No
|
Hari / Tanggal
|
Jam
|
Mapel
|
Penguji
|
1
|
SENIN ,24 FEBRUARI 2014
|
06.30 – 09.00
|
BAHASA INDONESIA
|
YUNI ISMARYATI ,
|
|
|
10.00 -12.00
|
Pendidikan Agama
|
NURHASANAH
|
2
|
SELASA ,25 FEBRUARI 2014
|
06.30 – 09.00
|
BAHASA INGGRIS
|
NAILY NAGHFIROH
|
|
|
10.00 -12.00
|
SENI BUDAYA
|
Dra. TIWIK SUKIRAHAYU
|
3
|
RABU , 26 FEBRUARI 2014
|
06.30 – 09.00
|
T I K
|
HARTONO , B.A
|
|
|
10.00 -12.00
|
|
|
4
|
KAMIS , 27 FEBRUARI 2014
|
06.30 – 09.00
|
I P A
|
NURUL AVIATIN
|
|
|
10.00 -12.00
|
Bahasa Jawa
|
SRI SUPADMI
|
5
|
JUM’AT , 28 FEBRUARI 2014
|
05.00 – 07.30
|
PENJASKES
|
NURHAYATI
|
6
|
SABTU , 1 MARET 2014
|
06.30 – 09.00
|
MULOK
|
Dra. TIWIK
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
F. Kelulusan Dari Satuan Pendidikan
Kriteria Kelulusan Peserta Didik Kelas IX
SMP PGRI 6 Surabaya tahun pelajaran 2013/2014 dengan ketentuan sebagai berikut
:
1.
Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2.
Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian
akhir untuk seluruh mata pelajaran pada:
a.
Kelompok
mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
b.
Kelompok
mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
c.
Kelompok
mata pelajaran estetika;
d.
Kelompok
mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan
3.
Lulus Ujian Sekolah, dengan ketentuan Nilai
Sekolah (NS) setiap mata pelajaran paling rendah 5,50 dan rata-rata paling
rendah 6,50
Nilai Sekolah diperoleh dari gabungan antara nilai Ujian
Sekolah (US) dan rata-rata rapor semester 1,2,3,4,dan 5 dengan pembobotan 30%
Ujian Sekolah dan 70% rata-rata rapor.
4.
Lulus
Ujian Nasional, yang ditentukan berdasarkan Nilai Akhir (NA)
a.
Nilai
akhir (NA) merupakan gabungan dari Nilai Sekolah (NS) dan Nilai Ujian Nasional
(UN) dengan pembobotan 40% Nilai Sekolah dari mata pelajaran yang diujikan
secara nasional dan 60% Nilai Ujian Nasional
b.
Rata-rata
Nilai Akhir dari seluruh mata pelajaran yang diujikan mencapai paling rendah
5,5 (lima koma lima), dan Nilai Akhir setiap mata pelajaran paling rendah 4,0 (empat koma nol)
5.
Peserta
Didik yang dinyatakan lulus mendapat Ijazah, SKHUN dan Rapor sampai dengan
semester terakhir kelas IX.
6.
Peserta
Didik yang belum lulus diberikan rapor
sampai dengan semester terakhir kelas IX
BAB IV
RENCANA BIAYA UJIAN NASIONAL / UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2009/2010
BAB
V
PENUTUP
Dengan Program Kerja Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2013/2014
di SMP PGRI 6 Surabaya diharapkan dapat
memperlancar pelaksanaan Ujian Nasional dengan baik Program kerja ini selain
digunakan sebagai pedoman pelaksanaan Ujian Nasional, mudah– mudahan dapat
meningkatkan kinerja para pelaksana Ujian Nasional secara profesional Dalam
penyusunan program kerja ini, kami menyadari masih banyak kekurangan, oleh
karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
penyempurnaan kerja berikutnya.
Akhirnya semoga program kerja ini bermanfaat bagi kita semua terutama dalam
peningkatan mutu pendidikan