Minggu, 18 Maret 2018

“ Persiapan UNBK Se Dini Mungkin Dengan Gladi Bersih”








“ Persiapan UNBK Se Dini Mungkin Dengan Gladi Bersih”
Gladi Bersih diformat seperti acara yang sesungguhnya. Pementas harus benar-benar melakonkan perannya tanpa ada edit atau evaluasi selama gladi bersih berlangsung. Biasanya evaluasi hanya dilakukan setelah gladi bersih selesai, dan itu pun sifatnya hanya penekanan, bukan perbaikan atau perubahan. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.
Penyelenggaraan UNBK pertama kali dilaksanakan pada tahun 2014 secara online dan terbatas di SMP Indonesia Singapura dan SMP Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). Hasil penyelenggaraan UNBK pada kedua sekolah tersebut cukup menggembirakan dan semakin mendorong untuk meningkatkan literasi siswa terhadap TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Selanjutnya secara bertahap pada tahun 2015 dilaksanakan rintisan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 556 sekolah yang terdiri dari 42 SMP/MTs, 135 SMA/MA, dan 379 SMK di 29 Provinsi dan Luar Negeri. Pada tahun 2016 dilaksanakan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 4382 sekolah yang tediri dari 984 SMP/MTs, 1298 SMA/MA, dan 2100 SMK. Jumlah sekolah yang mengikuti UNBK tahun 2017 melonjak tajam menjadi 30.577 sekolah yang terdiri dari 11.096 SMP/MTs, 9.652 SMA/MA dan 9.829 SMK. Meningkatnya jumlah sekolah UNBK pada tahun 2017 ini seiring dengan kebijakan resources sharing yang dikeluarkan oleh Kemendikbud yaitu memperkenankan sekolah yang sarana komputernya masih terbatas melaksanakan UNBK di sekolah lain yang sarana komputernya sudah memadai.
Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).
SMP PGRI 6 Surabaya adalah Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan yang Terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir , Dalam Rangka untuk Mempersiapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK ) Tahun 2017-2018 Pada Hari Senin 19/3/2018 Sebanyak 41 Siswa SMP PGRI 6 Surabaya Kelas 9 Mengikuti Rangkaian Gladi Bersih Menurut Banu Atmoko , S.Pd Kepala Spegrinam Surabaya bahwa Tujuan dari Gladi Bersih UNBK Ini adalah Pemantapan kondisi infrastruktur sekolah , Pemantapan system dan prosedur, Meminimalkan kesalahan yang mungkin akan terjadi saat pelaksanaan UNBK., Pembiasaan menggunakan aplikasi UNBK bagi siswa, Pembiasaan penanganan masalah-masalah teknis bagi Proktor & Teknisi saat UNBK. Dimana Mata Pelajaran yang di ujikan Dalam Gladi Bersih Ini Hari Senin 19 Maret 2018 Yaitu Mata Pelajaran Matematika DimanaSoal yang di kerjakan adalah Sebanyak 40 Soal Berbentuk Pilihan Ganda , Dan Gladi Bersih di laksanakan Besok Selasa 20 Maret 2018 Dengan Mata Pelajaran  Bahasa Inggris Dengan Soal Sebanyak 50 Soal, , Menurut Putri Puji Rahayu Siswa Kelas 9 Mengungkapkan bahwa walaupun dengan Kondisi yang sangat sederhana , Tetapi semangat Untuk Meraih Nilai UNBK Siswa / Siswi Spegrinam Surabaya sangat Tinggi mulai dari Simulasi 1,2 Dan Gladi Bersih , UK1,2, Dan 3 Yang diadakan Oleh KPI . Dengan Itu Semua Siswa / Siswi Spegrinam Surabaya Insyah Allah Siap Mengikuti UNBK Tahun 2018 Serta Semoga Mendapatkan Nilai UNBK Terbaik Serta Dapat Diterima di SMA/SMK Negeri Favorit


Tidak ada komentar:

Posting Komentar